Al-Quds, 6 Muharram 1436/30 Oktober 2014 (MINA) –Tentara Israel bunuh seorang mantan tahanan Palestina, Moataz Hejazidi Timur al-Quds akibat aksi bentrokan antara tentara Israel dengan warga Palestina.
Menurut laporan warga setempat, pasukan Israel menembak mati Moataz Hejazi setelah menyerbu rumahnya di wilayah Timur al-Quds Abu Tor, seperti dilaporkan Press TV diberitakan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Kamis.
oataz Hejazi (32) telah menghabiskan 11 tahun di penjara Israel dan dibebaskan pada 2012 lalu.
Sementara itu, ketika bentrokan terjadi, tentara Israel menembakkan gas air mata dan peluru karet untuk membubarkan para pengunjuk rasa.
Baca Juga: Puluhan Ekstremis Yahudi Serang Komandan IDF di Tepi Barat
Sumber-sumber Israel mengatakan, warga Palestina merupakan tersangka dalam pembunuhan seorang warga Israel. Tentara Israel melarang warga Palestina memasuki Masjid Al-Aqsha atas kematian para aktivis sayap kanan.
Pasukan Zionis Israel juga menyerbu kawasan kota Silwan merupakan tempat bentrokan aksi kekerasan selama beberapa hari terakhir Timur Al-Quds.
Sejak 22 Oktober lalu, tindakan kekerasan selalu terjadi di wilayah Yerusalem timur setelah polisi Israel dan militer menyerbu rumah-rumah warga Palestina di Silwan.
Tentara Israel mengatakan, seorang warga Palestina menabrakkan mobilnya ke halte kereta api di al-Quds hingga menewaskan seorang bayi perempuan dan melukai delapan lainnya. Warga Palestina itu kemudian meninggal akibat ditembak oleh pasukan Zionis Israel.(T/P002/R03)
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya