Nazareth, MINA – Kementerian Perang Israel mengumumkan pada Sabtu (21/10), lebih dari 1.400 orang tentara Israel tewas dan 4.600 orang terluka, sejak awal pertempuran Badai Al-Aqsa, sementara lebih dari 200 orang ditawan.
Kementerian tersebut selanjutnya menyatakan dalam sebuah pernyataan yang dikutip Quds Press, bahwa lebih dari 6.900 roket ditembakkan oleh pejuang perlawanan dari Gaza ke Israel.
Pasukan pendudukan terus melancarkan serangan di Jalur Gaza selama lima belas hari berturut-turut, menargetkan daerah-daerah dan bangunan-bangunan yang sepi, dan menghancurkan mereka di atas warga Palestina, membunuh ribuan dari mereka, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak dan perempuan, menurut apa yang dikatakan oleh pihak Palestina. Kementerian Kesehatan mengumumkan.
Pada Sabtu (7 Oktober), Kepala Staf Brigade Al-Qassam, sayap bersenjata gerakan Hamas, Muhammad Deif, mengumumkan Operasi “Banjir Al-Aqsa,” dilancarkan setelah ratusan roket diluncurkan dari Gaza menuju wilayah Palestina yang diduduki. (T/B04/P1)
Baca Juga: Palestina Hadapi Musim Dingin, Lazismu Kirimkan Pakaian Hangat
Mi’raj News Agency (MINA)