Al Quds, 13 Muharam 1435/6 November 2014 (MINA) – Puluhan tentara Israel menyerbu Masjid Al-Aqsha dan menyerang jamaah muslim dengan gas air mata dan peluru karet.
Ma’an News Agency melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency, Rabu, puluhan tentara Israel menyerbu masjid Al-Aqsha melalui Gerbang Al-Magharibah dan gerbang As-Silsilah kemudian menyerang puluhan jamaah muslim.
Ketua Wakaf dan peninggalan Islam di Al-Quds, Sheikh Azzam al-Khatib, mengatakan bahwa puluhan tentara bersenjata telah menyerbu Masjid Al-Qibli di dalam kompleks Al-Aqsha.
Al-Khatib mengecam penodaan pelanggaran serius militer Israel pada Masjid Al-Aqsha, terutama karena para tentara Israel melanggar kesucian masjid, mengenakan sepatu dan membawa senjata ke dalam masjid dan menyerang jamaah.
Baca Juga: Abu Ubaidah Serukan Perlawanan Lebih Intensif di Tepi Barat
Saksi mata mengatakan bentrokan terjadi di dalam Masjid Al-Aqsha, tentara Israel menembakkan puluhan bom gas dan granat pada jamaah muslim yang menyebabkan beberapa orang luka-luka. Dua orang menderita luka kepala serius dan satu orang tertembak di bagian matanya.
Petugas medis Palestina segera menuju ke tempat kejadian, tetapi tentara Israel sempat menahan mereka memasuki kompleks masjid selama 30 menit. Kemudian Israel mengizinkan hanya satu dokter dan perawat yang boleh masuk.
Pasukan Israel kemudian menutup gerbang Masjid Al-Aqsha dengan rantai dan batang besi dan melempari jamaah muslim dengan gas air mata. Menurut laporan awal sekitar 40 warga Palestina terluka.
Para prajurit juga menculik setidaknya 17 warga Palestina di Al-Quds yang diduduki, dan Abu Dis kota terdekat. (T/P003/R05)
Baca Juga: Tentara Israel Mundur dari Kota Lebanon Selatan
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: PBB Adopsi Resolusi Dukung UNRWA dan Gencatan Senjata di Gaza