Tentara Israel Tembak Mati Tiga Pemuda Palestina di Nablus

Nablus, MINA – Tiga pemuda Palestina gugur setelah ditembak oleh pasukan pendudukan Israel di dalam kendaraan yang ditumpanginya, di Gerbang Al-Tur, selatan Nablus, di Tepi Barat utara, Selasa (25/7) pagi.

Tentara Israel berdalih tiga pemuda tersebut telah melakukan serangan penembakan terhadap pasukan pendudukan di daerah tersebut.

Media Felesteen Online menyebut, pasukan pendudukan telah mengumumkan pembunuhan tiga pemuda Palestina di dalam mobil pagi ini di Gerbang Al-Tur di Nablus.

Sumber-sumber Palestina melaporkan, tentara pendudukan menembaki mobil Palestina di gerbang Al-Tur, setelah para pemuda melakukan serangan penembakan terhadap pasukan pendudukan di daerah tersebut.

Baca Juga: Jelang Gencatan Senjata, Presiden Israel bertemu Palang Merah

Menurut sumber, pasukan pendudukan menculik jenazah para syuhada melalui ambulans mereka, setelah mencegah awak ambulans Bulan Sabit Merah mencapai kendaraan yang ditargetkan.

Sumber tersebut menunjuk pada pengerahan pasukan besar tentara pendudukan di wilayah tersebut.

Saat peristiwa itu, bus pemukim rusak akibat penembakan yang terjadi pada larut malam di dekat kota Hawara, selatan Nablus, tanpa ada yang terluka.

Media Ibrani melaporkan, pejuang perlawanan melepaskan tembakan ke bus dan membidiknya dengan delapan peluru, dan mengklaim bahwa tidak ada yang terluka akibat operasi tersebut.

Baca Juga: Hamas Sepakati Gencatan Senjata, Israel Menunggu Sidang Kabinet

Saat fajar, pasukan pendudukan menyerbu pinggiran kota Beita, selatan Nablus, dan melakukan penggeledahan dan penggeledahan rumah warga.

Di Jenin, pasukan pendudukan menyerbu kota Sanur, di selatan kota, sebelum mundur saat fajar hari ini, dan pasukan lain menyerbu kamp pengungsi Dheisheh di Bethlehem.

Selasa pagi pula, organisasi hak asasi manusia melaporkan, pasukan pendudukan menangkap sejumlah warga dari Tepi Barat tadi malam dan pagi tadi, setelah mereka menyerbu beberapa daerah di Tepi Barat. (T/B04/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Perjuangan Menyakitkan Zamzam Selamat dari Serangan Israel