Sanaa, MINA – Kepala Komite Tahanan di Wilayah Militer Keenam yang berbasis di Provinsi Al-Jawf, Kolonel Yahya Al-Haser mengatakan, Tentara Yaman dan Houthi pada Senin (26/4) melakukan pertukaran tahanan baru di provinsi Marib timur.
“Dua puluh satu tahanan dibebaskan dari kedua pihak,” kata Yahya kepada Anadolu Agency.
“Proses pertukaran terjadi setelah upaya besar oleh Komite Narapidana dari Distrik Militer Keenam,” tambahnya.
Pada bulan Oktober, pemerintah dan Houthi menukar 1.056 tahanan dalam kesepakatan pertukaran terbesar sejak dimulainya perang hampir tujuh tahun lalu.
Baca Juga: Israel Duduki Desa-Desa di Suriah Pasca-Assad Terguling
Yaman telah dilanda kekerasan dan ketidakstabilan sejak 2014 ketika pemberontak Houthi menguasai sebagian besar negara, termasuk ibu kota Sanaa.
Krisis meningkat pada 2015 ketika koalisi pimpinan Saudi meluncurkan serangan udara yang bertujuan untuk menggulung kembali keuntungan teritorial Houthi.
Hal itu menyebabkan Yaman mengalami salah satu krisis kemanusiaan terburuk di dunia, dengan 80% populasi membutuhkan bantuan dan perlindungan. (T/R7/RS3)
Baca Juga: Warga Palestina Mulai Kembali ke Yarmouk Suriah
Mi’raj News Agency (MINA)