Gaza, MINA – Cadangan tepung dan bahan bakar sepenuhnya telah habis di Jalur Gaza, menyebabkan penutupan total semua toko roti, kata seorang pejabat setempat di saat rezim Israel terus melakukan pengepungan total terhadap wilayah Palestina tersebut.
Abdel Nasser al-Ajrami, Ketua Asosiasi Pemilik Toko Roti di Gaza, menyampaikan pernyataan tersebut kepada Kantor Berita Palestina Safa, yang menerbitkannya pada Jumat (9/5).
Menurut pejabat tersebut, penutupan tersebut disebabkan oleh kekurangan tepung dan bahan bakar yang parah, yang dipicu oleh meningkatnya pengepungan oleh rezim Israel di wilayah tersebut.
Pada awal Maret 2025, Israel memblokade seluruh bantuan kemanusiaan untuk memasuki Jalur Gaza, setelah gencatan senjata dilanggar oleh Israel.
Baca Juga: Seorang Nelayan Gaza Syahid oleh Tembakan Israel
“Stok tepung di Jalur Gaza nol, dan semua toko roti telah berhenti beroperasi,” kata Ajrami. Ia lebih lanjut mencatat bahwa sekitar 50% rumah tangga telah kehabisan persediaan tepung pribadi mereka.
Sebelum blokade, 25 toko roti yang dikontrak oleh Program Pangan Dunia beroperasi di seluruh Gaza, katanya. Namun, penutupan penyeberangan wilayah tersebut dan menipisnya persediaan penting telah memaksa fasilitas-fasilitas itu menghentikan operasi sepenuhnya, kata pejabat tersebut.
Selain itu, 25 dari 70 toko roti di Gaza telah dihancurkan selama genosida, khususnya di wilayah utara dan kota selatan Rafah, kata Ajrami. []
Mi’raj News Agency (MINA)