Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TERUNGKAP REKAMAN JIHAD JOHN BICARAKAN AGEN INGGRIS

Rudi Hendrik - Selasa, 3 Maret 2015 - 22:21 WIB

Selasa, 3 Maret 2015 - 22:21 WIB

521 Views

Badan intelijen Inggris MI5. (Gambar: Wikispaces.com)

MI5.jpg" alt="Badan intelijen Inggris MI5. (Gambar: Wikispaces.com)" width="210" height="276" /> Badan intelijen Inggris MI5. (Gambar: Wikispaces.com)

London, 12 Jumadil Awwal 1436/3 Maret 2015 (MINA) – Sebuah rekaman audio yang dipublikasikan BBC, Selasa (3/3), memperdengarkan seorang pria yang diidentifikasi sebagai “Jihad John”, mengeluh tentang pengawasan badan intelijen Inggris terhadapnya.

Rekaman berisi seorang pria yang diidentifikasi sebagai Mohammed Emwazi menjelaskan kepada kelompok advokasi Muslim CAGE tentang pertemuannya dengan agen Inggris pada 2009.

Rekaman disiarkan oleh BBC Radio dan dibahas di udara oleh Direktur Riset CAGE, Asim Qureshi, Arab News melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Pada rekaman itu, Emwazi menggambarkan bagaimana seorang agen Inggris bernama Nick, konon mengancam dan menuduhnya “mencoba melakukan perjalanan ke Somalia untuk bergabung dengan teroris di sana”.

Baca Juga: ICC Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Gallant

Komentar Emwazi tersebut sangat mirip dengan keluhan yang dibuatnya dalam e-mail kepada CAGE yang dirilis sebelumnya.

Para pejabat keamanan Inggris belum mengomentari rekaman Emwazi itu, yang pekan lalu telah diklaim sebagai tokoh bertopeng Islamic State atau ISIS yang menjadi algojo eksekusi sandera di sejumlah video pemenggalan.

Namun sebelumnya, badan intelijen MI5 dan polisi dianggap melakukan “blunder” karena gagal mencegah Emwazi, padahal mereka setidaknya pernah bertemu selusin kali dengan pria pakar programer komputer tersebut, The Telegraph melaporkan.(T/P001/R05)

 

Baca Juga: Turkiye Tolak Wilayah Udaranya Dilalui Pesawat Presiden Israel

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Timur Tengah
Internasional
Internasional
Internasional
Internasional
Internasional