TIGA LAGI JENAZAH JAMAAH HAJI INDONESIA BERHASIL DIINDENTIFIKASI

(dok. Kemenag)

Makkah, 26 Dzulhijjah 1436/10 Oktober 2015 (MINA) – Tiga lagi jenazah jamaah haji korban musibah MINA berhasil diidentifasikasi Jumat, sehingga jumlah korban yang sudah diidentifikasi meningkat jadi 123 orang, sedangkan lima orang masih belum ditemukan.

Sampai dengan hari ke-15 sejak perisitiwa Mina yang terjadi pada Kamis (24/09) lalu, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi telah mengidentifikasi 120 jenazah, terdiri dari 115 jenazah jamaah haji Indonesia dan lima warga Negara Indonesia mukimin di Arab Saudi.

“Hari ini, Jumat (9/10), tim PPIH kembali membuat maklumat, tiga jenazah lagi berhasil diidentikasi sehingga totalnya menjadi 123 jenazah,” kata Kepala Daker Makkah Arsyad Hidayat, Jumat (9/10) pukul 09.00 waktu setempat.

Ketiga jenazah adalah : 1) Kaslan Marhaji Taher, kloter BTH 14 nomor paspor A7522077; 2) Imas Masyitoh Suhandi, kloter JKS 61 nomor paspor B0745289; 3) Yoyo Sutaryo Suharmi, kloter JKS 61 nomor paspor B0745302.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Adapun jumlah jamaah yang cedera dan dirawat rumah sakit Arab Saudi juga berkurang menjadi tinggal empat orang saja, sesudah pulangnya  Sofyan Haeruddin Emod  ke pemondokan dan bergabung dengan kloternya (JKS 21).

Dengan temuan baru ini, maka jumlah jamaah haji yang dilaporkan belum kembali, berkurang menjadi sebanyak lima orang, yaitu: dua orang dari Kloter BTH 14 dan tiga  orang dari kloter JKS 61.

Sementara itu, menyangkut jenazah yang bukan korban musibah MINA, Tim PPIH juga berhasil mengidentifikasi jenazah Ibu Sutatik binti Wongso Dimejo di tempat Pemulasaraan Jenazah Mu’aishim. Almarhumah adalah jamah haji Indonesia kloter 70 Embarkasi Solo (SOC 70) yang dilaporkan ketua kloternya belum kembali semenjak dievakuasi dari Arafah dan dibawa ke rumah sakit.

Tim Kesehatan PPIH bersama Tim Disaster Victim Identification (DVI) juga  menemukan dua jamaah haji Indonesia yang sedang dirawat di RS Militer Al-Hada, Thaif. Pasien tersebut bernama Usni Salihin, jamaah haji yang tergabung dalam kloter 32 Embarkasi Jakarta (JKG 32) dan Titik Cipto Wiyono (SOC 68).

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

“Atas  informasi ini, kami telah mengabarkannya  ke pihak keluarga. Bahkan, anak Ibu Usni bin Salihin langsung merespon dengan datang ke rumah sakit dan menemui ibunya,” katanya. (T/P011/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Timnas Indonesia Matangkan Persiapan Hadapi Bahrain