Jenin, MINA – Pertahanan Sipil Palestina mengumumkan, tiga pemuda Palestina gugur setelah mobil yang mereka tumpangi dibom di dekat pos pemeriksaan Al-Jalama, timur laut Jenin, di Tepi Barat utara, Rabu (21/6) malam.
Pernyataan singkat yang dikutip Quds Press menyebutkan, kru pertahanan sipil dapat menjangkau area tersebut dan memadamkan api di dalam kendaraan, yang berisi tiga jenazah yang hangus. Namun pasukan pendudukan melarang krunya untuk memindahkannya hingga saat ini.
Dia menambahkan, pasukan pendudukan juga melarang ambulans mencapai daerah tersebut, dan menutup Jalan Jenin-Nazareth.
Tentara pendudukan Israel mengumumkan, pembunuhan terhadap pejuang perlawanan Palestina dengan pengeboman dari drone, di Jenin.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Juru bicara tentara pendudukan dalam pernyataannya menyebutkan, sebuah pesawat militer menargetkan sebuah kendaraan milik orang-orang bersenjata Palestina yang telah melepaskan tembakan ke sebuah pos pemeriksaan tentara di dekat Jenin.
Ditambahkan, bahwa pasukan pendudukan dari Shin Bet memperhatikan sebuah mobil “mencurigakan” di mana sebuah sel perlawanan sedang berjalan, setelah melakukan serangan penembakan di dekat daerah Jalameh.
Sebaliknya, Hebrew Channel 12 melaporkan itu adalah operasi pembunuhan pertama yang dilakukan di Tepi Barat melalui udara sejak 2005. Sedangkan Hebrew Channel 14 mengatakan, bahwa pesawat Hermes 450 melakukan pembunuhan di Jenin.
Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant menanggapi pembunuhan udara tersebut, dengan mengatakan, pihaknya akan mengambil pendekatan ofensif dan pencegahan terhadap terorisme (perlawanan), dan akan menggunakan semua cara yang dapat dilakukan dan akan memberlakukan hukuman yang berat pada mereka yang menargetkan kita.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Gallant mengakui kelompok yang menjadi sasarannya adalah mereka yang menyerang ke arah wilayah Israel, dan sebelumnya telah melakukan beberapa operasi penembakan. (T/B04/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant