Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tillerson Desak Kepala Militer Myanmar Hentikan Kekerasan

Rudi Hendrik - Jumat, 27 Oktober 2017 - 13:54 WIB

Jumat, 27 Oktober 2017 - 13:54 WIB

205 Views

Jenderal Senior Min Aung Hlaing. (Foto: globalnewlightofmyanmar.com)

Jenderal Senior Min Aung Hlaing. (Foto: globalnewlightofmyanmar.com)

Washington, MINA – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Rex Tillerson berbicara kepada Kepala Militer Myanmar Jenderal Senior Min Aung Hlaing agar mendukung pemerintah mengakhiri kekerasan di Negara Bagian Rakhine.

Dalam komunikasi Tillerson pada Kamis (26/10), Departemen Luar Negeri AS mengatakan, Jenderal Hlaing juga didesak untuk membiarkan etnis Rohingya yang melarikan diri pulang ke desa-desanya yang dibakar habis oleh militer Myanmar. Demikian Arab News memberitakannya yang dikutip MINA.

Sudah lebih dari 603.000 Muslim Rohingya telah meninggalkan Rakhine menyeberang ke Bangladesh karena mendapat serangan pembakaran, penembakan dan penyiksaan oleh tentara, polisi dan warga ekstrem Buddha sejak 25 Agustus lalu.

Departemen Luar Negeri AS sedang mempertimbangkan untuk secara formal mengumumkan tindakan keras terhadap Muslim Rohingya sebagai “pembersihan etnis”.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Tekanan telah meningkat kepada pemerintah AS agar memberikan tanggapan yang lebih keras terhadap krisis Rohingya, menjelang kunjungan perdana Presiden Donald Trump ke Asia bulan depan di Manila. (T/RI-1/RS3)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Asia
Internasional
Internasional
Breaking News
Asia