Sindh, MINA – Kesehatan masyarakat menjadi bagian dari pelayanan Tim Medis Indonesia di Pakistan. Setiap hari personel membagikan pengetahuan terkait kesehatan masyarakat kepada warga korban banjir yang berada di pos pengungsian yang terletak di wilayah Tehsil Taluka Jhuddo, Mirpur Khas, Provinsi Sindh.
Ketua Tim Bantuan Kemanusiaan Indonesia Yusrizal mengatakan, Senin (17/10)’ kesehatan masyarakat menjadi bagian dalam pelayanan pos pengungsian. Menurutnya, warga penting mengetahui manfaat kesehatan masyarakat.
“Kita berikan mereka edukasi. Salah satu contohnya sanitasi dan kebersihan lingkungan yang buruk dapat berdampak pada penyebaran penyakit,” kata Yusrizal.
Dia mengungkapkan, selama memberikan penjelasan mengenai kesehatan masyarakat, personel tim medis dibantu Muhammad Wildan, penerjemah dari bahasa Indonesia ke bahasa setempat. Wildan merupakan mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di Jamia International Binoria Alamia, Karachi.
Selain itu, lanjut Yusrizal, faktor lain yang juga berpengaruh terhadap kualitas kesehatan yaitu konsentrasi ternak yang berdekatan dengan tenda-tenda pengungsian.
“Jika memungkinkan penempatan ternak dengan tenda pengungsi jaraknya tidak terlalu dekat,” kata Yusrizal. (L/R2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Persaingan dengan Produk Luar