Gaza, 6 Dzulqa’dah 1435/1 September 2014 (MINA) – Tim medis Afrika Selatan tiba di Gaza, Palestina, Ahad (31/8), untuk membantu pengobatan ribuan warga Gaza yang terluka dalam serangan Israel di Jalur Gaza selama 51 hari.
Dalam sebuah konferensi pers di Rumah Sakit Al-Shifa, Direktur yayasan pemberi bantuan, Dr Imtiaz Sulaiman mengatakan, tim tersebut terdiri dari 10 dokter dengan berbagai spesialisasi.
“Tim medis akan berada di Gaza selama dua minggu,” katanya, seperti dilaporkan Ma’an News Agency, yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Menurut Sulaiman, Organisasi kesehatan Dunia (WHO) telah mengirimkan obat-obatan yang saat ini dalam perjalanan ke Gaza melalui Mesir.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Kementrian Kesehatan Palestina di Gaza mengeluarkan laporan, yang menyatakan bahwa korban akibat agresi Israel sejak 8 Juli lalu menyebabkan kematian 2.145 warga Palestina, termasuk 578 anak-anak, 236 wanita, dan 102 lansia.
Diberitakan sebelumnya, sekitar 11.100 orang, termasuk 3.374 anak-anak, 2.088 perempuan dan 410 lansia mengalami luka-luka.(T/P008/K09)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza