Tim Medis Palestina Selamatkan Tujuh Pekerja Gaza Terjebak Dalam Terowongan Rafah

, 11 Rajab 1437/19 April 2016 (MINA) – Tim medis bekerja sama dengan badan pertahanan sipil, Senin (18/4), berhasil menyelamatkan tujuh pekerja Gaza yang terjebak di dalam salah satu bawah tanah Komersil di Rafah, selatan Jalur Gaza.

Ketujuh pekerja tersebut nyaris tenggelam akibat air yang dialirkan militer Mesir yang hendak menutup terowongan yang menghubungkan wilayah Gaza dengan Mesir tersebut yang dianggap ilegal.

Koresponden MINA di Gaza melaporkan, tim medis dan badan pertahanan sipil tiba tepat waktu dan berhasil menyelamatkan ke tujuh pekerja tersebut.

Hingga saat ini, sejumlah pekerja Palestina masih terus melakukan perbaikan terhadap beberapa terowongan komersil yang telah dihancurkan oleh militer Mesir.

Terowongan-terowongan tersebut dibangun sebagai alternatif warga Gaza untuk jalur pasokan bahan-bahan kebutuhan pokok sekitar 1,8 penduduk.

Jalur Gaza Palestina diblokade oleh , dan Mesir sejak 2007, sehingga warga Gaza mengandalkan jaringan terowongan lintas perbatasan untuk mengimpor komoditas yang dibutuhkan mereka, termasuk makanan, bahan bakar, dan obat-obatan.

Sejak penggulingan Presiden Mesir terpilih Muhammad Mursi oleh militer pada 2013 lalu, tentara Mesir telah melakukan upaya untuk menemukan dan menghancurkan terowongan-terowongan tersebut, dengan mengklaim terowongan digunakan untuk mendukung kegiatan militan di Sinai.

Pada September, tentara Mesir mulai membanjiri jaringan terowongan lintas perbatasan dengan air dari Laut Mediterania.

Sementara dua tahun lalu, pemerintah Mesir mulai mendirikan “zona penyangga” di sepanjang perbatasan dengan Gaza yang diblokade menyusul serentetan serangan militan pada personil keamanan Mesir yang dikerahkan di wilayah bergejolak Semenanjung Sinai.(L/K02/R05)

 

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Rana Setiawan

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.