Tim MER-C Indonesia Tuntaskan Misi Kemanusiaan di Afghanistan, Pamitan dengan Gubernur Nangarhar

Nangarhar, MINA – Setelah sepekan menjalankan misi kemanusiaan di wilayah terdampak gempa di Provinsi Kunar sejak 26 September 2025, Tim Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia pada Kamis (2/10) resmi berpamitan kepada Pemerintah Afghanistan melalui pertemuan dengan Gubernur Nangarhar, Azizulloh Mustofa.

Pertemuan yang berlangsung hangat tersebut menjadi penutup misi kemanusiaan MER-C di Afghanistan. Dalam kesempatan itu, tim menyerahkan plakat sebagai tanda persahabatan dan ucapan terima kasih kepada pemerintah setempat yang telah memberikan dukungan penuh selama kegiatan berlangsung.

“Kami mengucapkan terima kasih atas keramahan pemerintah Afghanistan yang sangat menerima dan memberikan keamanan sepenuhnya kepada MER-C untuk bisa melaksanakan misi kemanusiaan terutama bagi masyarakat terdampak gempa,” ujar Ketua Tim MER-C, dr. Tonggo Meaty Fransisca pada media, Selasa (21/10).

Gubernur Nangarhar, Azizulloh Mustofa, menyampaikan apresiasi atas kontribusi MER-C Indonesia yang telah membantu masyarakat Kunar dan Nangarhar. Sebagai bentuk penghargaan, ia memberikan kenang-kenangan kepada tim berupa hasil alam khas Nangarhar yang menjadi salah satu sumber ekonomi masyarakat setempat.

Baca Juga: Munas Wanita Al-Irsyad 2025 Perkuat Karakter Perempuan Berkarakter dan Berdaya

Selama enam hari bertugas di Provinsi Kunar, tim MER-C menyalurkan bantuan berupa sembako, selimut, serta obat-obatan ke Rumah Sakit Umum di Nangarhar. Bantuan tersebut berasal dari donasi masyarakat Indonesia yang disalurkan untuk membantu korban gempa.

“Kami melihat kondisi rumah sakit sangat menyedihkan. Banyak mesin medis yang tidak dapat dioperasikan karena keterbatasan fasilitas,” tutur dr. Meaty. “Selain itu, kami juga menyerahkan peralatan medis seperti alat pengecekan gula darah kepada klinik-klinik yang tetap berjuang melayani korban gempa bumi,” tambahnya.

Kehadiran MER-C Indonesia di Afghanistan menjadi bukti nyata solidaritas kemanusiaan lintas bangsa, sekaligus memperkuat hubungan persaudaraan antara rakyat Indonesia dan Afghanistan dalam semangat kepedulian dan kemanusiaan. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Pemerintah Luncurkan Program Magang Nasional untuk Lulusan Perguruan Tinggi