Titah Sultan Selangor: Tak Boleh Lagi Nama Jalan Beraksara Mandarin
Shah Alam, Selangor, Malaysia, MINA – Sultan Selangor, Sharafuddin Idris Shah, telah menitahkan atau memutuskan bahwa semua papan nama jalan ganda di Shah Alam harus dihapus dan diganti dengan yang hanya menampilkan bahasa nasional yaitu Bahasa Melayu.
Sekretaris pribadi Sultan Sharafuddin, Datuk Mohamad Munir Bani, mengatakan hal itu dalam sebuah surat kepada pemerintah negara bagian Selangor tertanggal 19 November. Demikian Malaysia Today melaporkan yang dikutip MINA, Selasa.
Surat itu mengatakan semua papan nama jalan beraksara Mandarin di Shah Alam harus dihapus dan diganti hanya dengan satu bahasa, yaitu Bahasa Melayu.
“Operasi untuk mengganti papan tanda jalan harus segera dilakukan dan diselesaikan paling lambat sebelum ulang tahun ke-73 Sultan Selangor pada 11 Desember,” kata Mohamad Munir dalam sebuah pernyataan pada Senin (19/11). (T/R11/P1
Mi’raj News Agency (MINA)
Wartawan: Syauqi S
Editor: Widi Kusnadi
Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.
