Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tokoh Lintas Iman di Indonesia Kecam Keras Teror di Selandia Baru

Rendi Setiawan - Rabu, 20 Maret 2019 - 20:11 WIB

Rabu, 20 Maret 2019 - 20:11 WIB

4 Views

Jakarta, MINA – Sejumlah tokoh dan pimpinan lintas iman di Indonesia mengecam keras aksi terorisme di dua masjid di Kota Cristchurch, Selandia Baru yang terjadi pada Jumat (15/3) pekan lalu.

Pernyataan sikap yang dibacakan Prof Komarudin Hidayat di Gedung Kementerian Agama (Kemenag) Thamrin, Jakarta, Rabu (20/3), disaksikan langsung oleh sejumlah tokoh lintas agama dan pimpinan lembaga keagamaan.

“Kami mengecam sekeras-kerasnya tindakan teror ini. Dengan keyakinan yang amat mendalam, kami percaya tindakan ini berlawanan dengan doktrin dan ajaran moral yang dititahkan dalam semua agama,” kata Komarudin.

Menurut mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah itu, tindakan terorisme tersebut adalah sikap yang anti-kemanusiaan, sehingga tidak memiliki tempat di dunia ini.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

“Kami menyatakan kepada umat Islam yang saat ini menjadi sasaran teror di Selandia Baru itu bahwa kami bersama kalian untuk menolak segala bentuk kekerasan,” katanya.

Komarudin mengaku bahwa pihaknya menerima informasi yang valid bahwa tindakan teror tersebut bukan tindakan yang random act (asal-asalan), melainkan tindakan ideologis yang sudah direncanakan.

“Ini bisa kita baca dalam manifesto yang secara terang-terangan disiarkan oleh pelakunya. Motivasi utama di balik teror ini adalah islamofobia dan kebencian kepada imigran (xenofobia),” katanya.

Ia menegaskan bahwa sikap islamofobia dan xenofobia pada orang asing adalah ideologi dan cara pikir yang sesat serta berbahaya bagi kemanusiaan.

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

“Kami mengecam ideologi ini sekeras-kerasnya. Ajaran agama dan kepercayaan kami mendakwahkan cinta antara manusia dan hidup bersama secara damai,” katanya.

Tak lupa, Komarudin juga mengapresiasi langkah dari Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern, yang dengan tegas menyebut serangan terhadap dua masjid tersebut sebagai tindakan terorisme.

“Kami memberikan penghargaan kepada PM Selandia Baru Jacinda Ardern, yang sejak menit pertama, memberikan dukungan kepada umat Islam di negerinya,” katanya. (L/R06/R01)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka

Rekomendasi untuk Anda

Israel Lanjutkan Serangan Udara di Gaza, Puluhan Warga Palestina Syahid (foto: Wafa)
Palestina
Internasional
Internasional
Internasional
Internasional