Jakarta, MINA – Presentasi dan pemaparan program disampaikan Ari Chandra Kurniawan, Founder dan COO Travelearn pada acara Festival & Konferensi Wisata Halal, Sabtu (28/10) di Hotel Grand Cempaka Jakarta,
Sesudah itu puluhan orang berbondong-bondong menyerbu ke depan panggung untuk berebut kartu nama agar mendapatkan diskon spesial pada program edukasi dan pelatihan TraveLearn.
Acara dihadiri oleh sekitar 500 peserta baik dari kalangan pengusaha travel, vendor, asosiasi serta berbagai instansi terkait industri wisata halal baik domestik maupun manca negara.
“Kita terpanggil akan beberapa kejadian yang mencederai dunia tour & travel seperti Tour Leader yang meninggalkan tamu di Maroko, memaksa minta tip serta berbagai kasus lainnya,” ujar Ari Chandra.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
“Sehingga selain bergerak di bidang pelatihan SDM, TraveLearn berfokus pada character building, peningkatan soft skill dan hard skill untuk para pelaku bisnis perjalanan wisata,” tambahnya.
Setelah presentasi program, TraveLearn juga melantik pengurus Komunitas Merdeka Keliling Dunia (MKD) dari berbagai wilayah yang dipimpin oleh Hari Putra, Komisaris TraveLearn.
Berkenaan dengan momentum peringatan hari Sumpah Pemuda, Komunitas MKD juga melangsungkan pembacaan Sumpah Pemuda Merdeka Keliling Dunia yang di baca serentak oleh seluruh peserta.
Masih dalam rangkaian kegiatan, dilangsungkan pula penandatangan kerjasama antara TraveLearn dengan Asosiasi Travel Halal Indonesia (ATHIN) dan Persaudaraan Jurnalis Muslim Indonesia (PJMI).
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
“Kami berharap agar perusahaan-perusahaan yang tergabung di ATHIN bisa menjadi mitra TraveLearn dan mendapatkan berbagai benefit dari kerjasama ini seperti peliputan media, penjualan produk-produk travel rekanan, serta peningkatan SDM di travel-travel tersebut,” ujar Sigit Sulistianto, CEO TraveLearn.
Menurut Ari Chandra, kehadiran TraveLearn sebagai lembaga edukasi pelatihan SDM di bidang pariwisata menjadi warna baru bagi industri perjalanan wisata tanah air.
“Sebab para Tour Leader bukan sekadar profesi saja tetapi menjadi duta bagi Indonesia di kancah dunia yang membawa citra dan nama baik bangsa,” pungkasnya.
TraveLearn menjadi perusahaan eduwisata yang terdepan dalam mencetak SDM yang unggul dan tenaga kerja profesional dalam bidang bisnis pariwisata dengan kurikulum yang terbaik.(R/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ilmu Senjata Terkuat Bebaskan Al-Aqsa