Florida, MINA – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Kamis (22/11) mengatakan, Israel akan menghadapi berbagai kesulitan regional utama di Timur Tengah jika bukan karena kehadiran Arab Saudi yang menstabilkan.
“Israel akan berada dalam masalah besar tanpa Arab Saudi,” kata Trump kepada wartawan setelah panggilan telepon Hari Thanksgiving bersama anggota militer dari rumah resor Mar-a-Lago di Florida, demikian Times of Israel melaporkan.
Presiden AS diminta untuk mengomentari laporan bahwa CIA telah menyimpulkan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman yang memerintahkan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.
“Jika Anda melihat Israel, Israel akan berada dalam masalah besar tanpa Arab Saudi,” kata Trump lagi. “Jadi apa artinya itu, Israel akan pergi? Anda ingin Israel pergi? Kami memiliki sekutu yang sangat kuat di Arab Saudi.”
Baca Juga: [POPULER MINA] Runtuhnya Bashar Assad dan Perebutan Wilayah Suriah oleh Israel
“Faktanya adalah Arab Saudi sangat membantu di Timur Tengah, jika kami tidak memiliki Arab Saudi, kami tidak akan memiliki basis yang besar, kami tidak akan memiliki alasan apa pun …” kata Trump, tanpa menyelesaikan kalimatnya.
Kritik di Kongres dan pejabat tinggi di negara lain menuduh Trump mengabaikan hak asasi manusia dan memberi Arab Saudi izin karena alasan ekonomi, termasuk pengaruhnya di pasar minyak dunia.
Masih membela Arab Saudi, ia mengatakan, hampir tidak ada negara tanpa kesalahan.
“Jika kita mengikuti standar tertentu, kita tidak akan bisa memiliki sekutu dengan hampir semua negara,” katanya. (T/RI-1/RS1)
Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kedubes Turkiye di Damaskus Kembali Beroperasi setelah Jeda 12 Tahun
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur