Washington, MINA – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump kembali memberikan usulan kontroversial untuk membersihkan etnis Palestina dari Gaza dan dipindahkan ke Mesir dan Yordania.
Trump mengeklaim kedua negara tersebut akan mematuhinya, meskipun mereka telah berulang kali menolak usulan tersebut, seperti diberitakan TRT World.
“Mereka akan melakukannya. Mereka akan melakukannya. Mereka akan melakukannya, oke? Kami melakukan banyak hal untuk mereka, dan mereka akan melakukannya,” kata Trump kepada wartawan ketika ditanya apakah ia akan mempertimbangkan langkah-langkah untuk menekan Kairo dan Amman agar menerima usulan itu.
Akhir pekan lalu, Trump menyerukan untuk “membersihkan” Gaza dan memukimkan kembali warga Palestina ke Mesir dan Yordania, dengan menggambarkan daerah kantong itu sebagai “lokasi pembongkaran” setelah perang genosida Israel.
Baca Juga: Tabrakan Pesawat American Airlines vs Helicopter UH-60 Black Hawk, Ini Reaksi Trump
Yordania dan Mesir telah dengan keras menolak seruan untuk pembersihan etnis atau relokasi warga Palestina dari tanahnya.
Kelompok hak asasi manusia menuduh Israel melakukan pembersihan etnis, yang oleh para ahli PBB didefinisikan sebagai kebijakan yang dirancang oleh satu kelompok etnis atau agama untuk memindahkan penduduk sipil kelompok lain dari wilayah tertentu “dengan cara yang kejam dan penuh teror.” []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Mengenaskan, Pembakar Al-Qur’an Asal Swedia Ditemukan Tewas di Apartemenya