Toronto, MINA – Mantan Presiden AS Donald Trump mengkritik perintah eksekutif petahana Joe Biden tentang mobilisasi pasukan cadangan untuk ditempatkan di Eropa.
“Keputusan Biden untuk memobilisasi pasukan cadangan membuktikan bahwa eskalasinya yang sembrono di Ukraina menekan militer AS ke titik bencana,” kata Trump dalam sebuah pernyataan Jumat (14/7). Anadolu Agency melaporkan.
Pekan lalu, Biden “mengakui” amunisi militer AS sangat terkuras dan hampir habis.
Trump berpendapat bahwa cadangan AS terpaksa mendukung kebijakan “malapetaka” Biden di Eropa di saat perbatasannya sendiri rentan.
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
“Hal terakhir yang harus dilakukan oleh administrasi yang tidak kompeten ini adalah mendorong kita lebih jauh menuju ‘Perang Dunia Ketiga’. Namun, Biden telah menyatakan bahwa dia akan terus mengirimkan harta dan persenjataan Amerika untuk mengobarkan perang tanpa akhir di Ukraina ‘selama yang diperlukan’,” kata Trump.
Dia menegaskan kembali bahwa dia dapat mengakhiri perang di Ukraina dalam waktu 24 jam jika dia menjadi presiden.
“Tidak ada ibu atau ayah Amerika yang ingin mengirim anak mereka untuk mati di Eropa Timur,” katanya. (T/RI-1/P1)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Mi’raj News Agency (MINA)