Washington, MINA – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan “kita sudah sangat dekat” untuk mengakhiri perang di Gaza setelah bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di Gedung Putih, Senin (29/9), dan menyampaikan “Rencana Perdamaian 20 Poin”.
Ia menyebut sebagai “hari bersejarah bagi perdamaian” saat berbicara dalam konferensi pers bersama Netanyahu di sisinya. Seperti dilaporkan Al Jazeera.
Netanyahu memuji Trump, dengan mengatakan: “Saya mendukung rencana Anda untuk mengakhiri perang di Gaza, yang mencapai tujuan perang kami.”
Presiden AS mengatakan dia “mendengar bahwa Hamas juga ingin melakukan hal ini”.
Baca Juga: Wamenlu: Indonesia Siap Kirim 20.000 Personel Dukung Misi Perdamaian Palestina
Pejabat Hamas Mahmoud Mardawi, mengatakan kelompoknya belum menerima rencana perdamaian Gaza tertulis dari Trump.
Trump mengatakan “semua orang telah menerimanya, tetapi Hamas gagal menyetujui rencana tersebut, kau (Netanyahu) akan mendapat dukungan penuh kami untuk melakukan apa yang harus kau lakukan.”
“Perdana Menteri Netanyahu sangat jelas tentang penentangannya terhadap negara Palestina, dan saya memahami dan menghormati posisinya dalam banyak hal, tetapi apa yang dia lakukan hari ini sangat baik untuk Israel,” ujar Trump.
Ia menyebutkan sejumlah sekutu telah “dengan bodohnya mengakui negara Palestina. Tetapi menurut saya, mereka benar-benar melakukan itu karena mereka sangat lelah dengan apa yang terjadi.” []
Baca Juga: Ratusan Demonstran pro-Palestina Unjuk Rasa di Luar Konsulat Israel di Spanyol
Mi’raj News Agency (MINA)