Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tuntut Senat AS Berhenti Bantu Israel, 100 Pengunjuk Rasa Ditangkap

Arina Islami - Rabu, 24 April 2024 - 20:05 WIB

Rabu, 24 April 2024 - 20:05 WIB

6 Views

New York, MINA – Setidaknya 100 pengunjuk rasa pro-Palestina dilaporkan ditangkap di dekat rumah Pemimpin Mayoritas Senat, Chuck Schumer di Brooklyn, New York, Amerika Serikat (AS), saat melakukan protes terhadap paket bantuan sebesar $26 miliar kepada Israel, Selasa (23/4).

Protes tersebut diselenggarakan oleh Suara Yahudi untuk Perdamaian (Jewish Voice for Peace). Aksi itu diadakan selama hari raya Paskah Yahudi untuk menuntut penghentian bantuan kepada Israel setelah Senat AS menyetujui paket bantuan luar negeri senilai $95 miliar yang telah lama ditunggu-tunggu, termasuk $26,6 miliar untuk Israel, mengutip Anadolu.

Kelompok tersebut mengatakan dalam akun X-nya, mereka memblokir lalu lintas di depan pintu rumah Schumer untuk “menuntut AS berhenti mempersenjatai dan mendanai pemerintah Israel ketika mereka melakukan genosida.”

Kelompok tersebut mengatakan, polisi New York menangkap ratusan pengunjuk rasa sementara beberapa media di AS melaporkan bahwa setidaknya 100 pengunjuk rasa ditangkap.

Baca Juga: Semua Rumah Sakit di Gaza Terpaksa Hentikan Layanan dalam 48 Jam

Stefanie Fox, direktur eksekutif Suara Yahudi untuk Perdamaian, mengatakan dalam sebuah wawancara, protes itu diadakan selama Paskah untuk mengirim pesan kepada Schumer ketika Senat meloloskan paket bantuan $95 miliar untuk Israel, Ukraina, dan Taiwan.

“Segala sesuatu dalam tradisi kita memaksa kita untuk melakukan segala yang kita miliki untuk menghentikan kekejaman bersejarah yang dilakukan atas nama kita dan uang pajak kita,” kata Fox.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Survei: 37 Persen Remaja Yahudi di AS Bersimpati dengan Hamas

Rekomendasi untuk Anda