Istanbul, 22 Dzulhijjah 1435/16 Oktober 2014 (MINA) – Pemerintah Turki, Kamis, resmi menunjuk Ziraat Bank sebagai pengelola Bank Negara Islam pertama dibawah pemerintah.
Ziraat merupakan salah satu bank terbesar di Turki yang mendapat lisensi dari Badan Pengawasan Perbankan Nasional dengan modal awal US $ 300 juta. Daily Sabah melaporkan, seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Ziraat juga memiliki perusahaan yang bergerak dibidang Asuransi, Tabungan, Investasi dan Teknologi.
Wakil Perdana Menteri Ali Babacan mengumumkan pemerintah juga berencana mendirikan tiga bank syrariah milik negara sebagai anak perusahaan pada akhir 2015.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Pejabat Ziraat Bank Hikmet Baydar mengatakan, “proyek ini sebenarnya sudah terlambat jika dibandingkan dengan negara lain di Eropa.
Negara-negara Eropa dengan populasi Muslim lebih sedikit telah memiliki sistem perbankan Islam untuk melayani berbagai produk jasa keuangan kepada rakyat.
Bank Hongkong, HSBC telah menggunakan sistem murabahah yang merupakan instrumen keuangan yang digunakan dalam perbankan Islam.
Hikmet baydar mengatakan, orang-orang dari negara ini memiliki pemerintahan yang mampu melindungi rakyatnya dari krisis ekonomi, tetapi pemerintah belum punya sistem perbangkan syariah. (T/P007/R03)
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)