Ankara, MINA – Turki menyampaikan pernyataan pada hari Senin (18/2), mendesak NATO untuk mendukung perjuangan Turki melawan kelompok-kelompok teroris.
“Saya senang merayakan ulang tahun ke-67 keanggotaan Turki di NATO,” kata Perdana Menteri Binali Yildirim, seperti dilaporkan Anadolu Agency.
Ia menyebutkan, Turki bergabung dalam barisan NATO pada 18 Februari 1952, dan mengatakan, “Turki memainkan peran penting dalam menyediakan kebutuhan pertahanan sebagai anggota penting aliansi.”
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Yildirim menambahkan bahwa Turki “dengan tegas melanjutkan perjuangannya melawan terorisme.”
“Dalam hal ini, kami mengharapkan sekutu kami untuk mendukung operasi Turki yang telah dilakukan menghadapi Daesh dan PKK (Kurdistan),” katanya.
Turki telah menjadi anggota NATO selama 67 tahun dan membanggakan menjadi pasukan aliansi terbesar kedua, setelah AS. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina