Ankara, MINA – Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan, pusat sains segera dibangun di Istanbul yang akan berkontribusi untuk pengembangan sains dunia dan menarik sekitar dua juta pengunjung setiap tahun.
Dalam pernyataan dilaporkan Anadolu Agency yang dikutip MINA, Rabu (20/6), Erdogan mengumumkan pendirian pusat sains baru berlokasi di Shipyard Halic (Golden Horn) bersejarah di Istanbul.
“Kami membangun pusat sains di Halic di Istanbul. Pusat Sains yang berfokus pada manusia dan peradaban akan menerima dua juta pengunjung per tahun, [dan] akan berkontribusi pada pengembangan sains (dunia),” kata Erdogan.
Proyek ini akan selesai dalam tiga tahun, memiliki luas 8.000 meter persegi, yang akan menghabiskan dana sekitar 100 juta lira Turki (AS $ 21 juta).
Baca Juga: Ribuan Warga AS Gelar Aksi Demo Jelang Pelantikan Trump
Pusat sains diharapkan memiliki “pusat teknologi dengan reputasi internasional, perpustakaan tematik digital dan pusat inovasi, program pelatihan, lokakarya, dan kegiatan sains.”
Pusat ini juga akan mengadakan pameran pada realitas digital dan virtual, kecerdasan buatan, maritim dan galangan kapal, serta sejarah sains.
The Halic Shipyard didirikan pada 1455, dua tahun setelah Istanbul ditaklukkan oleh Sultan Mehmet II.(T/R01/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Paus Fransiskus Sebut Rencana Deportasi Imigran oleh Trump Sebagai Aib Besar Bagi Kemanusiaan
http://www.iinanews.org/page/public/news_details.aspx?id=234958#.WylWLtIgU_4