Ankara, MINA – Turki dan Pakistan telah menyelesaikan kesepakatan untuk pembelian T129 Advanced Attack dan Tactical Reconnaissance Helicopters (ATAK) di Pakistan pada Jumat, menurut Turkish Defense Industries Undersecretariat (SSB).
“Negosiasi kontrak mengenai helikopter T129 ATAK antara Turki Aerospace Industries (TAI) dan Departemen Pertahanan Pakistan Produksi telah diselesaikan,” kata wakil menteri dalam sebuah pernyataan.
Helikopter itu akan dikirimkan secara bertahap selama lima tahun, kata sumber tersebut. Kesepakatan itu adalah kesepakatan ekspor tunggal terbesar industri pertahanan Turki, direktorat industri pertahanan negara itu mengatakan sebelumnya.
Dalam wawancara pada November 2017 dengan Anadolu Agency, Menteri Pertahanan Pakistan Produksi Rana Tanveer Hussain mengatakan negaranya berencana untuk mengadakan 30 helikopter serang dan empat kapal angkatan laut dari Turki.
Baca Juga: Yaman Tegaskan Dukungan Penuh untuk Palestina, Siap Hadapi Segala Agresi
Helikopter T129 ATAK adalah generasi baru, tandem, dua kursi, helikopter bermesin ganda yang dirancang khusus untuk operasi serangan dan pengintaian.
Dikembangkan dari AgustaWestland A129CBT, pesawat baru ini menggabungkan filosofi sistem baru dengan mesin baru – LHTEC CTS 800-4A – avionik baru, sistem pembidik dan senjata, badan pesawat yang dimodifikasi, drive train yang ditingkatkan, dan rotor ekor baru.
Serangkaian pembicaraan telah diadakan dengan berbagai negara, termasuk Pakistan, untuk ekspor helikopter ATAK, yang telah membuktikan diri selama operasi dengan kemampuan superior.
Dalam konteks ini, ATAK telah berpartisipasi dalam berbagai acara internasional sebagai bagian dari kampanye memamerkan kemampuannya. (T/R11/RS3)
Baca Juga: Pengadilan Brasil Terbitkan Surat Penangkapan Seorang Tentara Israel atas Kejahatan Perang di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Israel Bakar Rumah dan Blokir Jalan di Lebanon Selatan
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur