Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Turki Kecam Pembakaran Bendera Negaranya di Yerusalem

Ali Farkhan Tsani - Rabu, 15 Juli 2020 - 05:27 WIB

Rabu, 15 Juli 2020 - 05:27 WIB

6 Views

Ankara, MINA – Turki pada Selasa (14/7) mengecam keras pembakaran bendera Turki di depan Konsulat Turki di Yerusalem Timur.

“Kami sangat mengecam pembakaran bendera kami selama demonstrasi di depan Konsulat Jenderal Yerusalem pada 13 Juli 2020,” kata Kementerian Luar Negeri Turki dalam sebuah pernyataan.

“Tidak ada yang bisa untuk tidak menghormati atau melanggar bendera kami yang mulia. Kami berharap para pelaku tindakan kasar ini dibawa ke pengadilan dan dijatuhi hukuman yang pantas,” tambah pernyataan itu. Seperti dilaporkan Anadolu Agency.

Sebanyak sembilan warga Israel pada hari Senin (13/7) membakar bendera Turki di depan Konsulat Turki di Yerusalem Timur untuk memprotes keputusan Turki mengubah ikon Istanbul Hagia Sophia kembali menjadi masjid.

Baca Juga: Uni Eropa: Situasi di Pusat Distribusi Makanan GHF di Gaza ‘Tidak Dapat Ditoleransi’

Kelompok itu menamakan dirinya Inisiatif Yerusalem, terdiri dari orang-orang Kristen, Yahudi, dan setidaknya satu orang dari tentara Israel, kata ketua kelompoknya Elias Zarina.

Zarina juga meminta Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mendukung dan melindungi orang-orang Kristen di seluruh dunia.

Anggota kelompok juga mengibarkan bendera Yunani dan Kekaisaran Bizantium. Mereka menggantung spanduk dengan slogan-slogan anti-Turki di luar konsulat.

Polisi Israel menahan orang yang membakar bendera Turki.

Baca Juga: Trump Umumkan Akan Ada Laga UFC di Halaman Gedung Putih

Turki menolak upaya pihak luar untuk ikut campur dalam keputusannya terhadap Hagia Sophia, dengan mengatakan mereka berusaha untuk merusak kedaulatan negara. (T/RS2/RI-1)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Presiden Turkiye dan Iran Bertemu di Azerbaijan

Rekomendasi untuk Anda