
Perdana Menteri Turki
, Recep Tayyip Erdogan (Photo : MEMO)" width="314" height="215" /> Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan (Photo : MEMO)Ankara, 14 Ramadhan 1435/12 Juli 2014 (MINA) – Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan memerintahkan pemerintahnya untuk mengirim bantuan darurat ke Gaza yang dibombardir oleh Israel.
Erdogan menjelaskan, paket bantuan, yang meliputi makanan dan obat-obatan, akan dikirim ke keluarga korban yang terkena dampak agresi Israel, demikian dilaporkan Pemantau Media Timur Tengah (MEMO) sepeti yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Ahad.
Media Turki mengingatkan Israel untuk menghentikan aksi sepihaknya terhadap Gaza. Jika tidak, hubungan kedua negara tidak akan kembali “normal”.
Sementara itu, Direktur Jenderal persatuan Dokter Arab, Muhammad Abbas mengumumkan bahwa Komite bantuan Uni Eropa Kamis mengirim bantuan dengan konvoi ke Jalur Gaza, termasuk obat-obatan dan produk farmasi untuk meringankan beban rakyat di Jalur Gaza.
Baca Juga: Warga Selandia Baru Gelar Aksi Solidaritas Palestina, Serukan Boikot Produk Israel
Dia mengatakan, dalam sebuah pernyataannya konvoi terdiri dari lima truk obat-obatan dan akan ditransfer ke Gaza melalui perbatasan Rafah.
Abbas juga mengatakan, Uni Eropa sedang mempertimbangkan mengirimkan korban terluka ke rumah sakit di Kairo untuk mendapatkan perawatan.
Jalur Gaza telah berada di bawah serangan Israel selama hari keempat berturut-turut, yang menyebabkan kematian lebih dari 90 warga Palestina dan ratusan luka-luka. (T/P012/EO2)
Mi’raj Islamuic News Agency (MINA)
Baca Juga: Lebih dari 40 Ormas Tanzania Menuntut Mundur Presiden Samia
Baca Juga: Trump Serang Zohran Mamdani, Sebut Komunis hingga Ancam Potong Dana Federal
Baca Juga: Trump Usulkan Pemberian BLT Bagi Warganya
Baca Juga: Inggris Cabut Sanksi Presiden Suriah, Uni Eropa Siap Menyusul
















Mina Indonesia
Mina Arabic