Ankara, MINA – Ankara dan Caracas telah melakukan upaya untuk memperkuat kerjasama di semua bidang, kata Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin (3/12) dalam kunjungannya ke Venezuela.
“Ada hubungan yang solid dalam persahabatan dan solidaritas antar negara kami. Kami memiliki potensi kuat dalam hubungan ekonomi kami dengan Venezuela,” kata Erdogan, demikian Anadolu Agency melaporkan.
“Kami sedang berupaya untuk melakukan diversifikasi dan memperdalam kerja sama dengan Venezuela di setiap bidang melalui pemahaman yang saling menguntungkan,” kata Erdogan, saat berbicara di Forum Bisnis Turki-Venezuela bersama sejawatnya dari Venezuela, Nicolas Maduro, di Ibu kota Caracas.
Erdogan menilai jarak geografis antara Turki dan Venezuela seharusnya tidak dilihat sebagai hambatan untuk memperkuat hubungan bilateral dan kerja sama.
Baca Juga: Trump Terkejut Atas Penolakan Mesir dan Yordania Soal Relokasi Warga Gaza
Dia mengatakan, volume perdagangan antara kedua negara telah melebihi USD1 miliar dalam sembilan bulan pertama tahun 2018.
“Kita perlu meningkatkan ekspor Turki ke Venezuela dan kita perlu membuat perdagangan kita lebih stabil dan lebih berkelanjutan,” tambah Erdogan.
Selain itu Erdogan juga mengatakan ekonomi Turki telah menunjukkan kinerja yang kuat meski ada upaya pencegahan dan serangan terhadapnya.
Menanggapi hal lain, berbicara tentang percobaan pembunuhan terhadap Presiden ke-65 Venezuela itu, Erdogan mengatakan upaya tersebut adalah sebuah serangan pengecut pada presiden dan kekuatan rakyat Venezuela.
Baca Juga: Lavrov: G20 Sambut Baik Perundingan Rusia-AS di Riyadh
Pada 5 Agustus lalu, bom drone meledak ketika Maduro memberikan pidato di Caracas. Dia menyalahkan faksi sayap kanan-jauh atas serangan itu, dan mengatakan para pelakunya terkait dengan Kolombia dan Amerika Serikat. (T/R03/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Rusia Soroti Perlunya Palestina Merdeka untuk Selesaikan Krisis Gaza