Idlib, MINA – Kementerian Pertahanan Turki melalui pernyataan resminya pada Senin (23/3) mengumumkan, Pasukan Turki dan Rusia telah melakukan patroli gabungan kedua di jalan raya M4 di Idlib, Suriah barat laut, sejalan dengan Perjanjian Moskow.
“Dalam kerangka perjanjian Moskow, patroli darat Turki-Rusia ke dua-2 di jalan raya M4 telah selesai,” kata kementerian, Anadolu Agency melaporkan.
Turki dan Rusia menyepakati protokol yang mendesak pihak-pihak untuk “menghentikan semua aksi militer di sepanjang jalur kontak di wilayah eskalasi Idlib mulai dari 00:01 tanggal 6 Maret 2020.”
Kementerian juga mengatakan, kedua pihak menekankan pentingnya pencegahan menurun lebih lanjutnya situasi kemanusiaan, perlindungan warga sipil dan memastikan bantuan kemanusiaan untuk semua warga Suriah yang membutuhkan.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Protokol ini juga mencatat, patroli gabungan Turki-Rusia dimulai pada 15 Maret di sepanjang jalan raya M4 dari pemukiman Trumba, 2 km (1,2 mil) di sebelah barat Saraqib ke pemukiman Ain-Al-Havr. (T/R7/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza