Ankara, MINA – Perdana Menteri Turki Binali Yildirim Rabu (25/10) mengumumkan bahwa dia telah mencapai kesepakatan dengan mitranya dari Irak Haidar Al-Abadi untuk menyerahkan perbatasan Habur kepada pemerintah Baghdad.
Gerbang Habur (Ibrahim Khalil) antara Turki dan daerah otonomi Kurdistan merupakan titik penyeberangan utama bagi wisatawan dan juga truk yang membawa barang melintasi perbatasan. Demikian NRT TV memberitakan yang dikutip MINA.
Langkah pemerintah Turki dilakukan sebulan setelah referendum kemerdekaan Kurdistan yang ditentang oleh pmerintah Baghdad, Ankara dan Teheran.
Selama konferensi pers bersama dengan Abadi di Ankara, Yildirim mengatakan, negaranya ingin mengembangkan hubungan ekonomi dan bisnis dengan Irak.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Pada gilirannya Abadi mengatakan, dia mengadakan pembicaraan dengan Yildirim untuk mencari hubungan bilateral yang lebih kuat dan meningkatkan kerja sama di bidang keamanan, politik, bisnis, minyak, energi, ekonomi dan pariwisata. (T/RI-1/RS3)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza