
Pasukan Turki. (Foto: AA)
Ankara, MINA – Presiden Recep Turki Tayyip Erdogan memerintahkan menarik pasukan dari latihan militer gabungan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Norwegia.
Langkah itu diambil setelah Erdogan mengetahui namanya dan gambar pendiri Turki Mustafa Kemal Ataturk digunakan dalam “bagan musuh”. Demikian Anadolu Agency memberitakannya yang dikutip MINA.
Ataturk adalah pendiri Turki modern pascaruntuhnya Kekaisaran Ottoman pada 1923.
Baca Juga: ICJ Beri Perpanjangan Waktu untuk Israel Ajukan Pembelaan terkait Kasus Genosida
“Ada sebuah insiden di Norwegia,” kata Erdogan kepada anggota Partai Keadilan dan Pembangunan (AK) di ibukota Ankara, Jumat (17/11).
“Mereka menggunakan grafik musuh di Norwegia. Di bagan itu, ada nama saya dan gambar (Mustafa Kemal) Ataturk,” kata Erdogan.
Erdogan diberitahu tentang masalah tersebut oleh Kepala Staf Umum Jenderal Hulusi Akar dan Menteri Urusan Luar Negeri Omer Celik.
Turki masuk dan menjadi anggota paling penting NATO sejak 1952. (T/RI-1/RS3)
Baca Juga: Presiden Rusia Bertemu Sandera Israel, Putin Ucap Terima Kasih kepada Hamas
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Di Hadapan Menlu AS, Sugiono: Indonesia Siap Evakuasi 1.000 Warga Palestina