Ankara, 4 Muharram 1437/17 Oktober 2015 (MINA) – Turki dan Uni Eropa (UE) telah menyepakati rancangan persetujuan mengenai krisis pengungsi, Menlu Turki Feridun Sinirlioglu menyatakan Jumat.
UE akan memberikan bantuan senilai tiga miliar euro atau sekitar 3,4 miliar dolar AS kepada Turki untuk mengatasi krisis migrasi tersebut, demikian menurut rancangan persetujuan yang dicapai antara kedua pihak di Ankara, Kamis, ujar Sinirlioglu kepada pers.
Baca Juga: AS Tingkatkan Serangan terhadap Cabang Al-Qaeda Hurrasud-Din
Dikatakannya, suatu tempat perlindungan yang aman diperlukan untuk menahan aliran para calon pengungsi agar tetap berada di Suriah, seraya membantah Turki mengurus pengungsi dengan imbalan dana tersebut.
Ia juga mendesak masyarakat internasional agar menyelesaikan krisis pengungsi Suriah melalui pembicaraan politik, Mi’raj Islamic News Agency (MINA) melaporkan, mengutip Xinhua.
Sekitar 710.000 migran telah melintas ke Eropa pada sembilan bulan pertama 2015, sebagian besar menyeberang lewat Turki, demikian menurut angka badan perbatasan UE, Frontex.
Turki kini menampung lebih dari dua juta pengungsi Suriah sejak perang berkecamuk di Suriah empat tahun lalu. (T/R07/R01)
Baca Juga: Mesir akan Jadi Tuan Rumah KTT Arab tentang Rekonstruksi Gaza
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)