Padang, MINA – Ukhuwah Al Fatah Rescue (UAR) Korwil Jambi mengirimkan sejumlah personelnya ke lokasi bencana banjir bandang bercampur lahar dingin dampak aktivitas Gunung Marapi Sumatera Barat pada Selasa (14/5).
Ketua UAR Korwil Jambi, Ari Rudi Hartono mengatakan, personel UAR yang bertugas diantaranya Afdal Amir, Akmal dan Sodikin.
“Alhamdulillah, kami sampai di Bukit Tinggi jam 11 malam, lanjut Selasa (14/5) pagi, ke tempat lokasi bencana,” kata Afdal.
Tim UAR melaksanakan misi kemanusiaan selama sepekan hingga tanggal 20 Mei 2024.
Baca Juga: Syeikh El-Awaisi: Cinta di Balik Nama Baitul Maqdis
“Mereka ditugaskan membantu mencari, evakuasi, dan mendata korban,” ujarnya.
Sekretaris UAR Muqarrobin Al Ayubi berpesan, tim selalu berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, dan membuat Pos UAR di sekitar lokasi banjir yang aman dan akses bisa terjangkau, terutama sinyal.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan, korban jiwa akibat banjir lahar dingin Gunung Marapi di Sumatra Barat per Selasa (14/5) total menjadi 50 orang.
Kepala BNPB Suharyanto menyampaikan bahwa tim gabungan akan terus melakukan pencarian korban, dan perbaikan akses ke lokasi-lokasi dilanda banjir bandang.
Baca Juga: Tinjau Program Bantuan di Herat, MER-C Kirim Tim ke Afghanistan
Pencarian korban banjir dilakukan Tim gabungan Basarnas, TNI, Polri, BNPB, BNPD, dan Relawan.
“Masih tanggap darurat. Yang pertama dilakukan di titik bencana ini kita pastikan kondisi kembali normal, besok kita fokus kepada masyarakat yang mengungsi,” tambahnya. []
Mi’raj News Agency (MINA)