Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UAR Korda Brebes Bantu Korban Banjir Pekalongan

Zaenal Muttaqin - Rabu, 24 Februari 2021 - 18:49 WIB

Rabu, 24 Februari 2021 - 18:49 WIB

9 Views

Pekalongan, MINA – Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) Koordinator Daerah (Korda) Brebes, Jawa Tengah, salurkan bantuan bahan pangan untuk para pengungsi korban bencana banjir di Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (23/2).

Bantuan pangan berupa beras sebanyak empat kwintal lebih dan beberapa dus mie instan serta sejumlah uang tersebut diserahkan oleh pembina UAR Korda Brebes, Zaenal Muttaqin kepada perwakilan korban banjir Imron di tempat pengungsian Masjid Hizbullah Desa Pesanggrahan Kecamatan Wonokerto.

uar-brebes3-300x200.jpg" alt="" width="300" height="200" /> Relawan UAR Korda Brebes distribusikan bantuan untuk korban banjir Pekalongan (Foto: Zaenal MINA)

“Saat ini kami serahkan bantuan jangan pangan untuk membantu korban banjir yang berada di tempat pengungsian,’ katanya.

Selain menyerahkan bantuan, relawan UAR Korda Brebes yang ikut serta dalam penyaluran bantuan tersebut juga membantu mbersihkan asrama pesantren Tahfidzul Qur’an yang ada di dekat lokasi pengungsian.

Baca Juga: Update Bencana Sukabumi:  Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian

Perwakilan pengungsi, Imron mengatakan, banjir Pekalongan mengakibatkan sejumlah wilayah terendam. Ribuan rumah warga tidak dapat dihuni karena terendam air.

“Ribuan warga terpaksa harus mengungsi di beberapa tempat pengungsian karena rumah tinggal terendam banjir,” katanya.

uar-brebes2-300x200.jpg" alt="" width="300" height="200" /> Relawan UAR Korda Brebes distribusikan bantuan untuk korban banjir Pekalongan (Foto: Zaenal MINA)

Menurutnya, bencana banjir di Pekalongan merupakan peristiwa tahunan pada tiap musih hujan dan banjir kali ini merupakan yang terbesar pada empat tahun terakhir. Banjir terjadi akibat hujan yang tinggi dan air tidak dapat mengalir karena penurunan permukaan tanah.

“Permukaan tanah ini menurut keterangan para ahli lebih rendah dari laut bahkan juga sungai, sehingga selalu banjir ketika musim hujan,” ungkap Imron.

Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025

Dikatakan, adanya bantuan pangan sangat membantu para pengungsi, karena para pengungsi tinggal di beberapa pengungsian dan mereka tidak dapat beraktivitas untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Banjir membuat warga lumpuh tidak dapat beraktivitas, perekonomian juga lumpuh karena banjir ini,” pungkas Imron. (L/B04/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Naik 6,5 Persen, UMP Jakarta 2025 Sebesar Rp5,3 Juta

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Desa Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah terendam banjir pada Februari 2024. (Istimewa)
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia