Bekasi, MINA – Ukhuwah Al-Fatah Rescue (UAR) bersama Relawan Gerakan Relawan Bencana Kemanusiaan (Gerebek) mendistribusikan 1.500 nasi bungkus untuk warga korban banjir Desa Karangsegar, Kecamatan Pembayuran, Kebupaten Bekasi.
“Banjir yang mengakibat luapan sungai Citarum tanggulnya jebol. Ukhuwah Al-Fatah Rescue Korwil Cileungsi bersama relawan Gerebek, mendistribusikan 1.500 bungkus nasi ke Desa Karangsegar,” kata Akhirul Soleh Koordinator Lapangan Personil UAR dalam keterangan tertulis, Rabu (24/2).
Soleh menuturkan, bahwa Desa Karangsegar terdapat tiga kampung tergenang banjir cukup parah diantaranya Kampung Kura-Kura, Kampung Pisang Batu, dan Kampung Segaran.
“Tiga kampung ini cukup parah banjirnya, selama lebih dari lima hari desa itu terendam air, untuk menuju kampung tersebut tidak bisa menggunakan jalur darat, karena akses jalan terputus oleh luapan air,” kata Soleh.
Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan
Jadi Tim relawan memutuskan menggunakan perahu kecil yang terbuat dari kayu atau getek.
Kepala Desa Karangsegar Heja Mahendra mengatakan, ada 12 desai Kecamatan Pebayuran, khusus Desa Karangsegar sendiri kurang lebih sekitar 1.200 jiwa dan 450 kepala keluarga sudah sepekan terendam banjir.
“Semoga pemerintah desa segera memperbaiki tanggul yang jebol, dan dapat segera menyalurkan bantuan obat-obatan serta pakaian layak buat anak-anak,” imbuh dia. (Irwan/R4/R1)
Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Embassy Gathering Jadi Ajang Silaturahim Komunitas Diplomatik Indonesia