Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UCAPAN BELASUNGKAWA JIHAD ISLAM KEPADA JAMAAH MUSLIMIN (HIZBULLAH)

Admin - Jumat, 12 Desember 2014 - 19:22 WIB

Jumat, 12 Desember 2014 - 19:22 WIB

1571 Views ㅤ

Jihad Islami, salah satu kelompok Perlawanan terbesar di palestina. foto : displacedpalestinians
Jihad Islami, salah satu kelompok Perlawanan terbesar di <a href=

palestina. foto : displacedpalestinians" width="200" height="199" /> Jihad Islami, salah satu kelompok Perlawanan terbesar di palestina.
foto : displacedpalestinians

Gaza, 19 Shafar 1436/12 Desember 2014 (MINA) – Juru bicara Jihad Islami, Omar Shallah, menyampaikan belasungkawa secara resmi atas meninggalnya mandatoris pembebas Masjid Al-Aqsha Imaamul muslimin Muhyiddin Hamidy yang dipilih saat konferensi internasional di Bandung pada 2012.

“Saya secara resmi atas nama Harakah Jihad Islami Palestina, mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya Imaamul Muslimin Muhyiddin Hamidy”, kata Shallah Jumat (12/12) kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Omar langsung  menemui relawan Indonesia di Bayt Lahiya, ketika mendengar kabar meninggalnya Imaamul muslimin dan menyatakan  perjuangan Imaamul Muslimin Muhyiddin Hamidy terhadap Al-Aqsha dan Palestina patut diteruskan oleh Muslimin.

“Lurusnya pandangan beliau (Muhyiddin Hamidy) melihat permasalahan Muslimin terutama masalah Palestina dan Al-Aqsha, harus diteruskan,” katanya.

Baca Juga: Banjir Kota Jambi Rendam Sekolah dan Rumah Warga

Dia juga mendoakan, semoga Allah memberikan pengganti Imaamul Muslimin yang akan meneruskan perjuangannya.

Setelah melalui proses Musyawarah Paripurna, Dewan Imaamah Jama’ah Muslimin (Hizbullah) menetapkan Yakhsyallah Mansur sebagai penerus perjuangan pembebasan Al-Aqsha dan Palestina.

Imam Muhyidin Hamidy aktif memperjuangkan pembebasan Al-Aqsha dengan gencar melakukan berbagai kegiatan sosialisasi pentingnya mempertahankan masjid yang pernah menjadi kiblat Muslimin itu.

Muhyidin telah mengikrarkan Maklumat Gazwah Al-Aqhsa pada 17 September 2006 di berbagai wilayah Indonesia diantaranya Jakarta, Bandung, Sumut-Aceh, Lampung, dll dengan rangkaian longmarch cinta Al-Aqsha, pameran foto bukti-bukti kekejaman Israel, pemutaran video Palestina dan perjuangan Islam serta Muslimin, seminar/bedah buku Al-Aqsha Haqquna dan Tabligh Akbar solidaritas Al-Aqsha.

Baca Juga: STISA Abdullah Bin Mas’ud dan Kantor Berita MINA Jalin Kerjasama Pengembangan Jurnalistik dan Literasi Digital

Bukti nyata dari apa yang dilakukannya adalah diadakannya konferensi internasional al-Quds pada 2012 yang melahirkan sebuah media Islam internasional yaitu Mi’raj Islamic News Agency (MINA). (L/K01/P004/R01)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: 88 Bus Merapat, Ini Imbauan untuk Jamaah Taklim Pusat Saat Arus Pulang

Rekomendasi untuk Anda

Kata Mereka
Internasional
Palestina
Palestina
Palestina
Internasional