UEA BERI 600 RUMAH KEPADA PENGUNGSI DI GAZA
Gaza, 26 Safar 1437/8 Desember (MINA) – Badan Bantuan dan Pekerjaan untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) pada Senin (7/12) menyerahkan 600 unit rumah yang didanai Uni Emirat Arab untuk keluarga pengungsi di Gaza.
Kepala UNRWA Bidang Infrastruktur dan Proyek Perbaikan Kamp, Rafiq Abed mengumumkan, pengiriman bantuan unit rumah tersebut dalam rangka proyek UEA yang dinamai “Khalifa City”, merujuk dari nama Presiden UEA Sheikh Khalifa Bin Zayed Al Nahyan.
Abed mengatakan, proyek menargetkan tiga kategori penerima manfaat, yaitu pengungsi yang rumahnya dihancurkan selama operasi militer Israel, penduduk miskin, dan lain-lain yang rumahnya dibongkar untuk pembangunan jalan. Demikian Middle East Monitor (MEMO) melaporkan, Selasa (8/12) yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
Dia menambahkan, selain unit perumahan, juga termasuk sekolah, waduk air, sebuah masjid dan infrastruktur. Proyek tersebut berbiaya $ 20 juta.
SementaraWakil Direktur Operasional UNRWA Melinda Young mengatakan, pekerjaan telah dimulai pada 2007, tapi konstruksi sempat terhenti beberapa kali karena blokade Israel dan perang berturut-turut yang terjadi di Gaza.
Young menambahkan, unit bantuan rumah diharapkan bisa menyediakan tempat penampungan bagi 4.000 pengungsi Palestina.
Dia menjelaskan, UNRWA juga membahas proyek lain dengan UEA di Jalur Gaza, sejak ketika sekitar 14.000 rumah rusak oleh perang Israel tahun lalu, menciptakan banyak orang Palestina menjadi tunawisma.
Dia menyerukan perlunya untuk mengakhiri blokade “tidak adil” yang mengisolasi Gaza dan memberikan mereka hak kebebasan melakukan perjalanan serta hak memiliki bahan konstruksi dan bantuan kemanusiaan yang dikirim ke Gaza.
Menurut Departemen Pekerjaan Umum dan Perumahan Palestina, tahun lalu, Israel melancarkan perang 51 hari di Jalur Gaza pada musim panas yang menewaskan 2.322 warga Palestina.
Sekitar 28.366 unit rumah warga Gaza hancur total dan sebagian oleh penembakan militer Israel. (T/P002/P001)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Wartawan: kurnia
Editor: Rudi Hendrik
Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.