Abu Dhabi, MINA – Pemerintahan Uni Emirat Arab (UEA) memberikan hibah dana sebesar USD3 juta atau Rp46,3 miliar untuk membangun kembali desa Huwara di Tepi Barat, Palestina yang dibakar oleh pemukim Yahudi garis keras.
Presiden Uni Emirat Arab (UEA) Sheikh Mohamed Bin Zayed telah memerintahkan kepada jajarannya untuk menyediakan dana sebesar USD3 juta atau Rp46,3 miliar untuk membantu membangun kembali desa Huwara di Tepi Barat.
“Inisiatif ini, yang sejalan dengan upaya kemanusiaan UEA untuk mendukung ‘Saudara Orang-orang Palestina,’ akan dilaksanakan melalui Departemen Kotamadya dan Transportasi Abu Dhabi bekerja sama dengan Emirati Palestina Friendship Club,” dikutip dari Al Arabiya, Kamis (16/3), demikian keterangan yang dikutip MINA.
Huwara, sebuah desa Palestina di dekat pos pemeriksaan jalan utama, telah menjadi titik hotspot Sejumlah pemukim Israel mengamuk dengan kekerasan di Huwara bulan lalu, membakar lusinan mobil dan rumah setelah dua pemukim terbunuh oleh seorang pria bersenjata Palestina di sana.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Aksi vandalisme (perusakan dan penghancuran) terus terjadi. Pada Ahad (26/2) malam sekitar 300 aksi vandalisme terjadi terhadap warga Palestina dan properti mereka di kota Huwara, Burin, Asira al-Qabaliyya, selatan kota Nablus Tepi Barat yang diduduki.
Pejabat Palestina setempat, Ghassan Daghlas, yang memantau kegiatan pemukiman di Tepi Barat utara, mengatakan kepada WAFA pada Senin, (27/2), pemukim Israel melancarkan serangan besar-besaran terhadap warga Palestina, membakar rumah, menyerang warga, yang mengakibatkan syahidnya seorang pria Palestina yang diidentifikasi sebagai Sameh Aqtash, 37, dan melukai lebih dari 100 lainnya.
Dia menambahkan, para pemukim menargetkan 30 rumah, melempari beberapa batu dan membakar lainnya di Huwara. Para pemukim fanatik juga membakar 15 kendaraan. (T/R8/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya