Khartoum, MINA – Uni Emirat Arab (UEA) pada Jumat (29/5) untuk kedua kalinya mengirimkan bantuan perlengkapan medis untuk pencegahan dan pengendalian COVID-19 di Sudan, sebanyak 11 Ton.
Dengan mengunakan pesawat Etihad Airways, setelah sebelumnya pada 22 April lalu UEA mengirimkan bantuan pertama sebanyak 7 Ton.
Perlengkapan medis yang tiba di Khartoum diharapkan dapat membantu sekitar 11 ribu tenaga medis dalam menangani Covid-19, Demikian Pernyataan Pers Duta Besar UEA untuk Sudan, Hamad Muhammad Aljenaibi, di Khartoum.
“Pengiriman bantuan sebagai upaya UEA untuk mendukung semua negara dalam menghadapi pandemi COVID-19,” kata Dubes Aljenaibi,
Baca Juga: Erdogan Umumkan ‘Rekonsiliasi Bersejarah’ antara Somalia dan Ethiopia
Sementara itu Sekretaris Jenderal Dewan Pemerintahan Transisi, Letnan Jendral Muhammad Ghali Ali Yusuf dalam sebuah pernyataan pers bersama Dubes UEA, menyatakan penghargaan tertinggi atas nama pemerintah dan Rakyat Sudan atas dukungan besar yang diberikan UEA kepada Sudan di bidang medis.
Ali Yusuf menyatakan harapannya bahwa Sudan akan melewati krisis ini, yang lebih kuat dan warganya lebih sehat.
Sampai saat ini, UEA telah mengirimkan bantuan ke-58 negara dalam penanganan pencegahan Covid-19, meurut Media Center Dewan Majelis Transisi Nasional Sudan,
Hingga Jumat sore Kementerian Kesehatan Sudan telah mengumumkan data terkini penyebaran Covid-19 secara nasional di 18 Provinsi.
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Dari hasil Swab Lab pada 27 Mie 2020 terdpat kasus baru 175 orang positif COVID-19, 816 orang dinyatakan sembuh dan 233 lainnya meninggal. Jumlah positif total secara nasional 4.521 orang. (L/B02/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)