Kerjasama-Indonesia-Dubai-Kelola-Alumunium-e1442304393660-300x225.jpg" alt="Kerjasama-Indonesia-Dubai" width="300" height="225" /> Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri forum bisnis di Abu Dhabi, UEA, Ahad (13/9) waktu setempat.(Foto: Istimewa)
Jakarta, 15 Dzulhijjah 1436/29 September 2015 (MINA) – Konsuler UEA di Indonesia Walid Darwish, Pemerintahnya telah sepakat meningkatkan kerjasama dalam bidang pertahanan.
Dia mengatakan, komitmen itu disampaikan saat Presiden RI Joko Widodo melakukan pertemuan dengan pejabat tinggi UEA di Abu Dhabi pertengahan September lalu.
“Dalam putusan MOU disepakati mengenai pemasaran senjata dan amunisi buatan Indonesia di kawasan Timur Tengah melalui UEA,” kata Darwish kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di sera perayaan Hari Nasional Arab Saudi Ke-83, Selasa (29/9) malam.
Menurutnya, pemerintah Indonesia berusaha menjadikan UEA sebagai penghubung untuk masuknya produk-produk dari Indonesia ke Timur Tengah.
Baca Juga: Google Akui Kesalahan Data Nilai Tukar Rupiah ke Dolar AS
Pemerintah UEA telah menyetujui untuk kerjasama dalam pembuatan senapan SS2 dan pemasaran amunisi produksi Pindad di wilayah Timur Tengah.
Persetujuan itu tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara PT. Pindad (Persero) dan Continental Aviation Services yang dilakukan saat forum bisnis yang dihadiri Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Abu Dhabi, UEA, Ahad (13/9) waktu setempat.
Selain menandatangi kerjasama dalam bidang pertahanan, tercapai pula kerjasama dalam bidang ekonomi dan pemberdayaan SDA juga pariwisata, mengingat banyaknya turis dari timur tengah berkunjung ke Indonesia setiap tahunnya.
MOU itu juga disepakati kerjasama dalam melakukan perlindungan dan pencegahan radikalisme dan terorisme yang kian hari semakin merambak luas dalam masyarakat muslim.
Baca Juga: Google Eror? 1 Dolar AS Jadi Rp8.170,65
UEA merupakan negara tujuan ekspor utama Indonesia di Timur Tengah, dengan nilai perdagangan mencapai 4,25 miliar Dolar AS di tahun 2014, dan Indonesia menikmati surplus 748 juta Dolar AS.
Di bidang investasi, UEA memiliki potensi sovereign wealth funds yang cukup besar. UEA merupakan salah satu investor besar dari Timur Tengah ke Indonesia yang selain melakukan investasi portofolio, juga melakukan investasi langsung dengan nilai Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar 25,365 juta Dolar AS di tahun 2014.(L/P013/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Truk Sengaja Tabrak Kerumunan saat Pesta Tahun Baru di AS, 10 Orang Tewas