Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

UEA Tunjuk Menteri Negara Pertama Untuk Kebahagiaan

Rudi Hendrik - Kamis, 11 Februari 2016 - 16:00 WIB

Kamis, 11 Februari 2016 - 16:00 WIB

332 Views

Menteri Negara Kebahagiaan Uni Emirat Arab, Ohood Al Roumi. (Foto: Azad News)
Menteri Negara Kebahagiaan Uni Emirat Arab, <a href=

Ohood Al Roumi. (Foto: Azad News)" width="618" height="413" /> Menteri Negara Kebahagiaan Uni Emirat Arab, Ohood Al Roumi. (Foto: Azad News)

Abu Dhabi, 3 Jumadil Awwal 1437/11 Februari 2016 (MINA) – Seorang wanita akan memimpin upaya Pemerintah Uni Emirat Arab untuk memberikan kebahagiaan bagi warganya setelah untuk pertama kalinya menunjuk seorang Menteri Negara Kebahagiaan.

Penunjukan Ohood Al Roumi diumumkan pada Rabu melalui Twitter oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, Perdana Menteri, penguasa Dubai dan Wakil Presiden UAE.

“Rencana, proyek, program, indeks akan menginformasikan pekerjaan pelayanan kami untuk mencapai kebahagiaan,” tulis Sheikh Mohammed di halaman Twitter resminya. Demikian Al Jazeera memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Al Roumi juga akan terus menjabat sebagai Direktur Jenderal Kantor Perdana Menteri, posisi yang saat ia pegang.

Baca Juga: Ratusan Warga Tunisia Protes Genosida Kelaparan di Gaza

Seiring dengan perannya di pemerintahan, tahun lalu Yayasan PBB memilih Al Roumi menjadi anggota Dewan Kewirausahaan Dunia. Dia adalah anggota, wanita dan orang Arab pertama yang ada menjadi anggota di lembaga itu.

Penciptaan pos menteri baru juga diumumkan di Twitter hari Senin oleh Sheikh Mohammed (66), dan dikatakan menteri akan membantu dan mendorong kebijakan pemerintah untuk menciptakan kebaikan dan kepuasan sosial.

Negara kaya minyak itu menduduki peringkat ke-20 pada Laporan Kebahagiaan Dunia 2015, di atas Inggris dan di bawah Belgia.

Swiss disebut sebagai negara paling bahagia di dunia pada 2015, disusul Islandia, Denmark, Norwegia, dan Kanada. (T/P001/R01)

Baca Juga: Houthi Serang Bandara Ben Gurion Israel dengan Rudal Hipersonik

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Yaman Umumkan Blokade Laut Lebih Lanjut terhadap Israel

Rekomendasi untuk Anda