Kampala, MINA – Uganda sebagai Ketua Gerakan Non-Blok (GNB) bertekad ingin terus menggelorakan semangat Bandung dalam membangun kerjasama dengan Indonesia.
Hal itu ditegaskan oleh Menteri Muda urusan Luar Negeri Uganda, Henry Oryem Okello, saat menerima kunjungan Duta Besar Indonesia untuk Uganda yang berkedudukan di Nairobi, HE Mohamad Hery Saripudin, baru-baru ini.
Pertemuan antara Duta Besar Hery dengan Menteri Oryem adalah untuk mengonfirmasi kehadiran Presiden Uganda, Yoweri Kaguta Museveni, pada pertemuan Indonesia Africa Forum (IAF) ke-2 dan High Level Forum on Multi Stakeholders Partnership (HLF-MSP), di Bali tanggal 1-3 September 2024 mendatang.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas beberapa agenda penting di antaranya upaya meningkatkan kerjasama ekonomi antar kedua.
Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi
Menteri Oryem juga menyampaikan gagasan untuk memanfaatkan Semangat Bandung (Bandung Spirit) untuk meningkatkan kerjasama antar negara anggota GNB.
Menteri Oryem juga berharap Uganda dapat berpartisipasi merayakan ulang tahun ke-70 atau Platinum Anniversary KAA di Bandung, April 2025.
Menteri Oryem juga menyampaikan konfirmasi bahwa dirinya telah ditunjuk untuk mewakili Presiden Uganda hadir pada kegiatan IAF ke-2 dan HLF-MSP di Bali tersebut. Akan hadir juga dua pejabat senior dari kantor Presiden Uganda pada pertemuan HLF-MSP.
Dalam kunjungannya ke Kampala, Dubes Hery juga melakukan serangkaian pertemuan dengan beberapa Menteri, yakni Menteri Perdagangan, Industri, dan Koperasi, Francis Mwebesa; Menteri Pengembangan Energi dan Mineral, Dr. Ruth Nankabirwa Ssentamu; Menteri Keuangan, Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi; serta Kepala Sekretariat/Sekretaris Kantor Presiden Uganda, Haji Kakande Yunus.[]
Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat