Bogor, MINA – Rektor Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor melepas 972 mahasiswa untuk melanjutkan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2023, Pelepasan mahasiswa peserta KKN digelar di Masjid Raya Al-Hijri II Kampus UIKA Bogor, Senin (7/8).
Dihadiri peserta KKN Nasional beserta para Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan para panitia penyelenggara yang selanjutnya mereka langsung dikirim menuju lokasi KKN masing-masing di berbagai wilayah di Indonesia bahkan Luar negeri.
Dalam sambutannya, Rektor UIKA Bogor Endin Mujahidin menyampaikan 4 hal diantaranya niatkan kegiatan KKN ini membantu Masyarakat, jika niatnya demikian maka seluruh aktivitas yang dijalankan akan bernilai pahala dan kebaikan.
Kedua, harus selalu ingat bahwa ketika berada di tengah-tengah masyarakat, para peserta tidak cuma hanya membawa nama diri sendiri, tetapi juga membawa nama institusi, maka jaga nama baik itu dengan sebaik-baiknya, tegasnya.
Baca Juga: Prediksi Cuaca Jakarta Akhir Pekan Ini Diguyur Hujan
Ketiga, jangan pernah terlibat kepada empat perkara ini, diantaranya, pemakaian dan peredaran narkoba serta miras, melakukan tindakan kekerasan sexsual, bulying atau perundungan, dan melakukan aktivitas yang melanggar hukum lainnya serta aktivitas yang bertentangan dengan NKRI.
Dia menekankan, bahwa ketika ada peserta yang terlibat ke dalam empat perkara tadi, jika terbukti bersalah, maka pihak kampus tidak segan-segan untuk mengeluarkan mahasiswa tersebut dari Kampus UIKA Bogor.
Keempat, setiap mahasiswa yang hadir di desa, hendaknya harus menjadi uswah atau teladan bagi masyarakat sekitar. “Sebagai seorang mahasiswa muslim, dari kampus islam, jadilah suri tauladan dalam dua hal, teladan dalam menjalankan perintah agama dan teladan bagi penggerak pembangunan di desa. Jelasnya.
Immas Nurhayati, Ketua Panitia KKN 2023 UIKA Bogor mengatakan, KKN di tahun ini dibagi ke dalam dua wiliayah, diantarannya KKN Nasional dan KKN Internasional, adapun skema KKNnya diantaranya kita menyelenggarakan KKN Internal dan KKN Eksternal.
Baca Juga: Menag Tekankan Pentingnya Diplomasi Agama dan Green Theology untuk Pelestarian Lingkungan
“KKN Internal diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) sementara KKN Eksternal merupakan KKN yang digelar pihak Eksternal serta konversi dari program MBKM DIKTI seperti program IISMA, dimana yang mengikuti program tersebut kami nyatakan telah menempuh program KKN dengan cara memberikan konversi nilai sesuai SKS berlaku,” ujarnya.
Immas juga Ketua LPPM UIKA Bogor mengungkapkan, bahwa KKN UIKA tahun 2023, ini diikuti sebanyak 972 Mahasiswa terdiri dari KKN Nasional sebanyak 950 peserta yang terbagi ke dalam KKN Internal sebanyak 920 Mahasiswa dan KKN External sebanyak 30 Mahasiswa terdiri dari KKN LLDIKTI IV sebanyak 10 Mahasiswa dan KKN MBKM sebanyak 20 Mahasiswa,
Sementara itu masih menurutnya, untuk KKN Internasional, UIKA Bogor telah menempatkan pesertanya di 2 negara yakni Malaysia dan Thailand. “Untuk Thailand kami menempatkan 15 Orang mahasiswa di wilayah Songkhla Thailand selatan yang telah diberangkatkan pada tanggal 13 Mei kemarin dan 7 Orang mahasiswa yang dikirim pada kloter ke dua di Malaysia dan di tempatkan di Maahad Darul Azhar Wal Hikmah Terengganu.
Setelah pelepasan, peserta langsung ditugaskan menuju lokasi KKN sesuai penempatannya serta sebagian diserahkan terimakan di kecamatan masing-masing, untuk daerah Kota dan Kabupaten Bogor sendiri, UIKA menempatkan mahasiswanya di 13 Kecamatan, 44 Kelurahan/desa se Bogor raya selama empat pekan dimulai pada 7-31 Agustus 2023. (R/R4/P2)
Baca Juga: Menhan: 25 Nakes TNI akan Diberangkatkan ke Gaza, Jalankan Misi Kemanusiaan
Mi’raj News Agency (MINA)