Ulama Palestina: Ramadhan Bulan Interaksi dengan Al-Quran

Cileungsi, Kab Bogor, MINA – Ulama Palestina, Syeikh Abdullah Kattamto mengatakan, bulan suci Ramadhan adalah bulan yang lebih banyak berinteraksi dengan kitab suci Al-Quran.

“Coba kita renungi kandungan surah Al-Isra, sebuah peristiwa perjalanan Rasulullah di malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa ini adalah bentuk kasih sayang Allah. Dilanjutkan rangkaiannya pada ayat kesembilan tentang Al-Quran, petunjuk ke jalan yang lurus,” kata Syeikh Kattamto saat sambutannya di Pondok Pesantren Al-Fatah Cileungsi, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (25/3).

Ia juga mengatakan, kasih sayang dan kecintaan terhadap Masjid Al-Aqsa, Allah tumbuhkan kepada saudara Muslim di penjuru dunia dengan datangnya bulan suci Ramadhan, serta untuk kita menghadiri shalat terawih berjamaah.

“Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda, bagi siapapun yang membaca Al-Qur’an maka akan mendapatkan pahala dan kebaikan yang berlipat ganda, Inilah salah satu keutamaan membaca Al-Quran,” imbuh Syeikh Abdullah.

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

“Ramadhan bulan yang selalu dirindukan kehadirannya setiap Muslim, kita berinteraksi melalui kalam Allah. Ketika membaca Quran kita harus memahami isi kandungan Al-Quran,” imbuhnya.

Dia mengajak, untuk  mewujudkan kecintaan terhadap Masjid Al-Aqsa dengan memahami makna surah Al-Isra, peristiwa perjalanan Nabi Muhammad.

Sementara Ulama Palestina, Syeikh Dr Aladdin Zaatari menyampaikan, Imaam Yakhsyallah Mansur bersama santri-santri Ponpes Al-Fatah, memiliki visi-misi sama, yakni menggelorakan perjuangan kemerdekaan Palestina.

“Menuntut ilmu pun bagian dari jihad, mengeluarkan sebagian harta untuk kepentingan dakwah Islam adalah jihad,” ujarnya.

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Syeikh Dr Aladdin mengatakan, usaha sungguh-sungguh membela agama Islam dengan mengorbankan harta benda, jiwa dan raga bagian dari jihad mengharap ridha Allah.

“Islam akan tetap tegak sebagaimana Allah janjikan kepada orang-orang beriman. Semoga Allah membalas kebaikan ikhwan dan akhwat Ponpes Al-Fatah Cileungsi,” ujarnya.

Kedatangan empat  Ulama Internasional dari Palestina dalam Safari Ramadhan 1444, termasuk bersilaturahmi kepada warga dan santri Ponpes Al-Fatah Cileungsi Bogor.

Empat Ulama Palestina tersebut Syeikh Abdullah Kattamto, Syeikh Dr Aladdin Zaatari, Syeikh Dr Abdullah Ghazzawi, dan Syeikh Dr Baahar Al-Ali. (L/R4/RS2)

Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Guru Tak Tergantikan oleh Teknologi, Mendikdasmen Abdul Mu’ti Tekankan Peningkatan Kompetensi dan Nilai Budaya