Pisa, MINA – Universitas Pisa Italia telah memutuskan hubungan dengan Universitas Reichman dan Universitas Ibrani Israel. Itu karena hubungan kedua universitas dengan militer Israel dan dukungan publiknya terhadap genosida di Gaza.
“Apa yang dilakukan pemerintah Israel di Gaza tidak manusiawi. Kami akan menghentikan semua kerja sama,” kata Rektor Riccardo Zucchi setelah pemungutan suara Senat Akademik untuk memutuskan hubungan dengan Universitas Reichman dan Universitas Ibrani, menurut Open, sebuah surat kabar daring Italia.
“Kedua universitas tersebut mempertahankan hubungan struktural dengan militer Israel, telah secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap tindakan pemerintah, dan dalam satu kasus, berlokasi di wilayah Tepi Barat yang dianggap ilegal oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa,” tambah Zucchi.
Universitas Reichman, satu-satunya universitas swasta di Israel, telah lama menjadi sasaran protes mahasiswa karena dukungan terbukanya terhadap serangan di Gaza, termasuk pemberian beasiswa yang diperuntukkan bagi anggota militer Israel.
Baca Juga: Houthi Luncurkan Rudal ke Israel, Balas Serangan ke Pelabuhan Hodeidah
Universitas Ibrani Yerusalem juga telah berulang kali dikritik karena mengembangkan program-program yang terkait dengan teknologi militer.
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Thailand Diterjang Badai Tropis Wipha, Dua Wisatawan China Meninggal