Gaza, MINA – Badan PBB untuk Pengungsi Palestina, UNRWA menyiapkan 54 tempat penampungan untuk pengungsi Palestina di Jalur Gaza yang terblokade.
Direktur Urusan UNRWA di Jalur di Gaza, Thomas White mengatakan dalam sebuah konferensi, Rabu (23/2), “kami bercita-cita untuk meningkatkan jumlah tempat penampungan sehingga dapat memenuhi persyaratan kebutuhan darurat di Gaza”.
“Kami bersiap untuk melakukan manuver segera untuk memeriksa kesiapan UNRWA untuk menanggapi keadaan darurat,” ujarnya.
White menjelaskan, mengenai rekonstruksi rumah-rumah yang dihancurkan selama agresi Israel di Jalur Gaza pada tahun 2014, dokumen yang telah diajukan, saat ini ditangguhkan karena tidak ada donor yang menyatakan kesediaan mereka untuk mendukung proyek-proyek rekonstruksi rumah-rumah tersebut.
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian
“Oleh karena itu, UNRWA berusaha mencari 1,6 miliar dolar tahun ini untuk mendanai layanan dan program utamanya mendukung jutaan pengungsi Palestina,” katanya.
Pada kuartal pertama tahun 2022, bantuan makanan didistribusikan kepada sekitar 1.140.000 pengungsi di 15 pusat distribusi di Gaza, dengan biaya 28 juta dolar.
Tercatat, 81,5 persen pengungsi di Gaza hidup di bawah garis kemiskinan. Termasuk hampir 50 persen anak-anak di Gaza yang membutuhkan dukungan kesehatan mental. (T/Hju/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sebanyak 1.000 Dokter dan Perawat Gugur akibat Agresi Israel di Gaza