Cileungsi, MINA – Segenap santri dan para ustadz Pondok Pesantren Al-Fatah Cileungsi, Bogor, menyelenggarakan upacara bendera memperingati Hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79. Upacara dilaksanakan dengan menggunakan pengantar Bahasa Arab.
Ratusan santriwan dan santriwati sudah memadati lapangan sejak pagi hari, Sabtu (17/8). Selain para ustadz, tampak hadir juga tamu undangan Karang Taruna desa setempat.
Pengasuh pondok, Ustaz Nur Hamid M.Pd.I dalam pidatonya memberi nasihat kepada para santri untuk mengisi kemerdekaan dengan belajar yang sungguh-sungguh agar kelak menjadi para pemimpin yang bertakwa dan menguasai ilmu teknologi.
Selain itu, Ustaz Nur Hamid mengajak para santri dan ustadz semua untuk mendoakan rakyat Palestina agar dapat merasakan kemerdekaan dan kebebasan seperti bangsa Indonesia.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan
“Di hari kemerdekaan ini, mari kita doakan saudara-saudara kita di Palestina agar mereka juga merasakan kemerdekaan dan kebebasan seperti kita,” tegasnya.
Para petugas pengibar bendera (paskibra) tampak gagah dengan pakaian putih-putih. Mereka memiliki pelatih khusus untuk membekali para santri menjadi petugas Paskibra yang baik dan benar.
Tampak para santri menghadiri upacara bendera dengan pakaian tradisional. Beberapa dari mereka berhias ala pahlawan. Sementara para wantriwati semuanya tampak anggun dengan jilbabnya.
Upara bendera peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus merupakan program rutin pesantren. Tidak hanya itu, mereka juga mengadakan pawai dan serangkaian acara lomba untuk memeriahkan hari tersebut.[]
Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza