Sukabumi, MINA – Pemerintah melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang diwakili oleh Deputi Bidang Penanganan Darurat Mayjen TNI Lukmansyah siapkan pos pengungsian terpusat usai tinjauannya ke Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, Rabu (11/12) di Jakarta dalam keteranganya mengatakan, langkah ini dilakukan sebagai upaya efisiensi distribusi bantuan, untuk para pengungsi yang tersebar di beberapa titik pengungsian mandiri, di wilayah Kecamatan Bantargadung.
Abdul mengatakan, Berdasarkan data yang dihimpun BNPB, di Kecamatan Bantargadung, sampai saat ini tercatat sebanyak 296 KK atau 1.032 warga mengungsi. Adapun kerugian materil dilaporkan sebanyak 88 rumah Rusak Ringan (RR), 144 rumah Rusak Sedang (RS), dan 57 rumah Rusak Berat (RB).
Sebelumnya, Selasa (10/12) BNPB menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dan evaluasi yang di pimpin oleh Deputi Bidang Logistik dan Peralatan Dr. Lilik Kurniawan. Pada rapat ini diketahui bahwa Pemerintah Sukabumi memutuskan untuk memperpanjang masa tanggap darurat hingga tujuh hari ke depan.
Baca Juga: TNI AL Bongkar Pagar Laut di Kawasan Tanjung Pasir Kabupaten Tangerang
Selain itu, BNPB malakukan pencarian korban Meninggal Dunia (MD) a.n Bapak Eros (80th) dan Bapak Ojang (53th) yang dikomandoi oleh SAR pusat akan dialihkan ke SAR lokal dan untuk keluarga korban akan diberikan santunan oleh Pemerintah Pusat melalui BNPB.
Kondisi terkini, dilaporkan ada penambahan jumlah warga terdampak yang sebelumnya 10.160 warga menjadi 10.237 dan penurunan jumlah pengungsi yang sebelumnya 3.064 menjadi 2.988.
Sebagai upaya untuk mempercepat penangan tanggap darurat di wilayah Kabupaten Sukabumi, BNPB bersama Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) dan semua unsur terkait akan melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC).
Langkah ini diambil dikarenakan kondisi cuaca yang labil dan masih sering terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang menyebabkan terhambatnya penanganan darurat di wilayah Kabupaten Sukabumi, Rabu (11/12) dengan mengerahkan dua armada.
Baca Juga: Rumah Zakat akan Tambah Distribusi Bantuan ke Jalur Gaza
Diharapkan OMC ini dapat mereduksi dan meretribusi curah hujan di wilayah Sukabumi sehingga proses penanganan darurat bisa berjalan lebih optimal dan efisien. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Koarmada RI Baksos Kesehatan di Ponpes Al-Fatah Cileungsi