Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Update Covid-19: 1.587 Kasus Baru Covid-19 di Jakarta Per 18 Desember

Ansaf Muarif Gunawan - Jumat, 18 Desember 2020 - 20:26 WIB

Jumat, 18 Desember 2020 - 20:26 WIB

5 Views

Jakarta, MINA – Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, melaporkan perkembangan kasus Covid-19 per Jumat (18/12) terdapat kasus baru sebanyak 1.587 orang, total keseluruhan 159.620 kasus.

Dari jumlah tersebut, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 143.959 pasien, setelah penambahan 1218 dengan tingkat kesembuhan 90,2 persen, demikian keterangan yang diterima MINA.

Sementara untuk ksus meninggal dunia  total 3.048 orang dengan penambahan 26 orang,  tingkat kematian 1,9 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3 persen.

Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 348 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 12.613 (orang yang masih dirawat / isolasi).

Baca Juga: Guru Besar Al-Azhar Mesir akan Resmikan Bayt Mohammadi Indonesia

Pemprov DKI Jakarta terus memassifkan tes PCR untuk menemukan kasus baru secara cepat, agar dapat segera melakukan tindakan isolasi / perawatan secara tepat. Sehingga, memperkecil potensi penularan COVID-19.

Ia menjelaskan, dilakukan tes PCR sebanyak 14.931 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 13.081 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.391 positif dan 11.690 negatif. “Namun, total penambahan kasus positif sebanyak 1.587 kasus, lantaran terdapat akumulasi data sebanyak 196 kasus dari 2 laboratorium swasta, 5 hari terakhir yang baru dilaporkan. Untuk rate tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 178.150. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 90.766,” terangnya.

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 9,8%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 8,4%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.

Pada penerapan kembali PSBB masa Transisi, Pemprov DKI Jakarta menyarankan, bagi masyarakat yang ingin memasuki wilayah Jakarta untuk melakukan pemeriksaan mandiri COVID-19 melalui JakCLM di aplikasi JAKI.

Baca Juga: Prediksi Cuaca Jakarta Senin Sore Akan Turun Hujan Ringan

Melalui JakCLM, masyarakat dapat mengetahui risiko COVID-19 serta mendapatkan berbagai rekomendasi kesehatan sesuai dengan risiko yang dimiliki. Kontribusi masyarakat dalam pengisian JakCLM dapat membantu Pemprov DKI Jakarta untuk melakukan pencegahaan penyebaran kasus COVID-19 di Jakarta.

Melalui Satpol PP Provinsi DKI Jakarta, penindakan atas pelanggaran penggunaan masker dan pendataan buku tamu juga akan digencarkan, begitu pula dengan bentuk pelanggaran-pelanggaran PSBB lainnya. Sehingga, harapannya, masyarakat dapat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan dan turut berpartisipasi dalam memutus mata rantai penularan COVID-19.

Perlu diingat selalu untuk memperhatikan dan menjalankan prinsip-prinsip ini dalam berkegiatan sehari-hari:
Pertama.  Tetap tinggal di rumah dan tidak keluar bila tidak ada keperluan mendesak.
Kedua.  Selalu jalankan 3M: Memakai masker dengan benar, Menjaga jarak aman 1,5 – 2 meter, dan Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin.
Ketiga.  Seluruh kegiatan yang diizinkan beroperasi harus dalam kapasitas maksimal 50% dan menjalankan protokol kesehatan dengan ketat.
Keempat. Agar saling mengingatkan sesama untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. (R/R8/R1)

 

Baca Juga: Pembina AWG Jambi Ajak Kaum Muslimin Persiapkan Generasi Pembebas Al-Aqsa

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia